INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotawaringin Barat (Kobar) kembali menunjukkan komitmennya untuk menyukseskan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah serta Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Barat tahun 2024.
Pada tanggal 19 hingga 20 Oktober 2024, KPU Kobar mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) tentang pemungutan dan perhitungan suara serta rekapitulasi hasil perolehan suara, bertempat di salah satu hotel di Pangkalan Bun.
Bimtek ini diikuti oleh seluruh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang tersebar di wilayah Kotawaringin Barat.
Ketua KPU Kobar, Chaidir, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya kegiatan ini sebagai salah satu langkah persiapan menjelang pemungutan suara.
Chaidir menekankan bahwa keakuratan dalam perhitungan suara dan ketepatan dalam rekapitulasi hasil perolehan suara adalah faktor utama yang harus dipastikan oleh para penyelenggara pemilu di setiap tingkatan.
“Kami ingin memastikan bahwa PPK di setiap kecamatan memiliki pemahaman yang komprehensif dan mendetail tentang tata cara pemungutan dan perhitungan suara. Ini krusial karena hasil pemilu yang akurat dan terpercaya sangat bergantung pada proses di tingkat PPK,” ujar Chaidir, Sabtu (19/10).
Selama dua hari, para peserta Bimtek dibekali dengan berbagai materi teknis terkait pelaksanaan pemungutan dan perhitungan suara.
Selain itu, peserta juga mendapatkan simulasi langsung bagaimana mengatasi potensi masalah di lapangan, seperti pemilih ganda, logistik pemilu yang terlambat, hingga penanganan pemilih berkebutuhan khusus.
KPU Kobar berharap bahwa dengan adanya Bimtek ini, proses pemilu di wilayah Kobar dapat berjalan dengan lancar, transparan, dan akuntabel. Lebih lanjut, Chaidir juga menekankan pentingnya netralitas dan integritas dari para penyelenggara pemilu.
“Kita semua memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga integritas proses pemilu. KPU berkomitmen untuk menjaga transparansi, kejujuran, dan keadilan dalam setiap tahapan pemilu, sehingga hasil yang didapat benar-benar mencerminkan pilihan rakyat,” jelas Chaidir.
Pada kesempatan yang sama, Chaidir juga memberikan arahan mengenai persiapan logistik yang harus dipastikan tiba tepat waktu di setiap TPS, mengingat luasnya wilayah Kotawaringin Barat yang mencakup daerah-daerah terpencil. Koordinasi dengan aparat keamanan juga dibahas agar pemilu dapat berlangsung kondusif.
Para peserta Bimtek terlihat antusias mengikuti setiap sesi. Bagi mereka, kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan pemahaman teknis dan kesiapan di lapangan.
Salah satu peserta, ketua PPK dari Kecamatan Arut Selatan, mengungkapkan bahwa dengan mengikuti Bimtek ini, dirinya merasa lebih siap untuk menghadapi tantangan di hari pemungutan suara nanti.
Dengan adanya Bimtek ini, KPU Kobar berharap seluruh perangkat penyelenggara pemilu, khususnya PPK, dapat menjalankan tugas mereka dengan profesional dan berpedoman pada aturan yang telah ditetapkan.
Pemilu yang sukses bukan hanya tanggung jawab KPU, tetapi juga tanggung jawab semua pihak, mulai dari penyelenggara, peserta, hingga masyarakat pemilih.
Penulis : Yusro
Editor : Maulana Kawit