INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Wakil Bupati Kotawaringin Barat Ahmadi Riansyah, menyebutkan bahwa Narkoba saat ini menjadi momok yang sangat mengerikan dan menakutkan bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia khususnya bagi Kotawaringin Barat, Kalteng.
“Maraknya penyalahgunaan Narkoba oleh generasi muda saat ini sangat membahayakan keberlangsungan hidup bangsa ini di kemudian hari,” ucapnya usai menghadiri kegiatan puncak Hari Anti Narkoba internasional di halaman kantor BNN Kobar, Senin pagi 28 Juni 2021.
Menurut Ahmadi Riansyah, pemuda adalah sebagai generasi yang bisa diharapkan akan menjadi penerus bangsa, generasi yang kelak akan menjadi pemimpin generasi berikutnya. “Generasi muda sudah semestinya dapat berpikir dan bisa memilih dengan lebih jernih melihat seluruh akibat dan dampak buruk yang sangat mengerikan akibat Narkoba,” katanya.
“Generasi muda harus mampu menjadi generasi yang hebat, generasi harapan bangsa yang tangguh dan cerdas sehingga dapat membuat bangga generasi pendahulunya,” sambung Ahmadi.
Menurutnya, wilayah Kalteng khususnya Kotawaringin Barat ini menjadi salah satu yang rawan beredarnya Narkoba.
“Katakan Tidak Pada Narkoba adalah sebuah niat, ucapan dan tindakan yang wajib dilakukan untuk memerangi penyalahgunaan Narkoba, bukan hanya hanya sebatas tertulis dan terucap saja tanpa aplikasi, akan tapi perlu adanya sebuah tindakan yang nyata,” tegas Ahmadi Riansyah.
Jargon tersebut harus benar-benar dilaksanakan dan benar-benar harus ditanamkan dalam hati secara sungguh-sungguh untuk tidak mendekati, memakai dan mengedarkan Narkoba.
Upaya pencegahan penyalahgunaan, pemberantasan dan peredaran gelap Narkoba, hendaknya menjadi konsen dan tanggungjawab setiap warga negara Indonesia. “Jangan cuma berucap Katakan Tidak Pada Narkoba!, tetapi kita juga harus mampu menyebarkan dan mensosialiasikan kepada seluruh lapisan masyarakat Indonesia akan betapa pentingnya menghindari dan menjauhi barang haram tersebut,” ujarnya.
“Tidak peduli siapa dirimu, siapa temanmu, apa Agamamu, apa Suku dan golonganmu dan dari mana asalmu, mari kita bersama-sama satukan tekat dan semangat kita semua hindari Narkoba, kalau perlu kita Brantas Narkoba,” tegas Ahmadi.
Ia mengajak bersama-sama lawan dan perangi narkoba, agar tidak ada lagi generasi muda Indonesia yang terjebak dan terpedaya Narkoba, serta tidak ada lagi orang tua yang menangis karena anaknya harus pergi selama-lamanya karena Narkoba.
“Agar tidak ada lagi orangtua yang menangis karena anak mereka harus masuk penjara karena Narkoba, agar tidak ada lagi orangtua yang was-was karena takut anak mereka menggunakan narkoba,” lanjut Ahmadi.
Sudah terlalu banyak korban yang berawal dari coba-coba, lalu muncul malapetaka yang ada.
“Mari kita semua khususnya generasi muda kita jangan takut melawan Narkoba,” pungkasnya. (Yus)