Klinik Bisnis, Monica Rasyid Gelontorkan Rp 250 Juta untuk UMKM
Aditya Lukmantoro
31 Maret 2021 5:42 pm
.
3 min read
INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Sosok Monica Putri Rasyid (28) mulai jadi perbincangan hangat di Kalimantan Tengah (Kalteng). CEO Klinik Bisnis ini mengarahkan bantuan Yayasan Abdul Rasyid Foundation (ARF) dengan mendirikan Klinik Bisnis dengan membantu para pegiat-pegiat UMKM di Kalteng di masa pandemi COVID-19.
Dengan berdirinya Klinik Bisnis miliknya, Yayasan ARF telah memberikan suntikan dana sebesar Rp 250 juta pada tahun 2021 yang diperuntukan bagi puluhan UMKM yang ada di wilayah Kalimantan Tengah.
Yayasan ARF ini juga mengarah bantuan ke bidang pendidikan, untuk memberikan bantuannya kepada putra-putri di Kalteng yang sangat membutuhkan biaya sekolah hingga kuliah.
Menurut Monica, idenya tercetus untuk memberikan dukungan moril dan materiil kepada pelaku UMKM di Kalteng yang sempat terpuruk di masa pandemi COVID-19.
Monica menerangkan, pegiat UMKM saat ini masih belum memiliki sistem ataupun infrastruktur yang baik dari sisi finansial dan sisi manajemen.
Untuk itu kata Monica, dengan hadirnya Klinik Bisnis bisa memberikan solusi nyata membantu pegiat UMKM untuk bangkit kembali dan memndapatkan bantuan modal secara cuma-cuma.
“Dampak yang paling terasa di masa pandemi COVID-19 dialami pelaku UMKM itu sendiri. Dari situlah saya mendirikan Klinik Bisnis ini untuk menguatkan mereka supaya bisa bangkit lagi,” ujar Monica.
“Indikator keberhasilan sebuah daerah atau wilayah salah satunya adalah dari sisi ekonomi. Kemudian pertumbuhan ekonomi akan terlihat dari meningkatnya jumlah enterprenuer yang awalnya bermula dari tingkatan UMKM yang terus berkembang menjadi usaha besar.
Gerakan UMKM yang memiliki peran penting inilah yang perlu kita perjuangkan dan berdayakan.
Baca Juga:
Lanjut Monica, akan kita bantu mereka dalam mengembangkan usaha, memperluas jaringan dan bantuan dana.
Kami Yayasan Abdul Rasyid Foundation berupaya menjadi penghubung bagi UMKM untuk kesejahteraan masyarakat,” kata perempuan cantik asal Pangkalan Bun ini.
“Adapaun strategi yang kami jalankan adalah menghadirkan bimbingan wirausaha dari para ahli professional dibidangnya, membuka perluasan jaringan/networking untuk mitra klinik bisnis, pendidikan dengan beragam fasilitas dan pemberian bantuan dana,” kata Monica.
Monica juga menambahkan, ia menaruh harapan kepada para pemuda di Indonesia untuk menyadari bahwa langkah pertama untuk menggapai kesuksesan adalah dengan memiliki impian.
Baca Juga:
“Dengan adanya impian kita akan lebih terarah dan termotivasi. Selain itu, penting halnya untuk para pemuda Indonesia untuk menyadari pentingnya berinvestasi dalam pengembangan diri dengan terus menambah ilmu pengetahuan, mengembangkan relasi/jaringan, mengembangkan keterampilan,” ucapnya.
“Jadi harapan kami, diangkatan pertama ini sementara baru 25 UMKM yang mendapat bantuan dengan total Rp 250 juta,” katanya.
“Kedepan pasti akan terus kita berkembang. Untuk saat ini program KB baru dimulai dan memang fokus untuk daerah Kalimantan Tengah. Namun ke depan mimpi kami bisa menjangkau ke seluruh wilayah di Indonesia,” pungkasnya. (yus)
Berita Rekomendasi
