INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Satu tahun menuju Pemilu 2024 ditandai dengan peluncuran Kirab yang akan melintasi 305 Satker Kabupaten/Kota di Indonesia. Hal ini disampaikan saat peluncuran Kirab Pemilu 2024 oleh KPU RI, Selasa 14 Februari 2023.
“Ini menandakan bahwa Pemilu tidak hanya terjadi di tingkat pusat, justru dimulai dari daerah,” kata Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari.
Tema yang diangkat dalam Kirab ini adalah “Pemilu Sebagai Sarana Integrasi Bangsa”. Hasyim berharap pembelahan yang terjadi usai Pemilu 2019 bisa selesai.
“Pemilu adalah arena konflik yang dianggap sah dan legal untuk memperoleh atau mempertahankan kekuasaan. Namun lewat Pemilu serentak ini nampaknya bisa digunakan sebagai sarana integrasi bangsa,” ujarnya.
“Kita berusaha bersama-sama menyatukan kembali masyarakat Indonesia lewat Pemilu. Mengapa demikian, karena dalam Pemilu 2024 nanti akan dilaksanakan pemilihan untuk berbagai lembaga eksekutif dan legislatif akan dilaksanakan secara serentak,” sambung Hasyim.
Calon Presiden dan Wakil Presiden akan dicalonkan oleh Partai Politik, dan di waktu yang sama Partai akan memikirkan cara memenangkan kursi legislatif juga dalam waktu yang relatif sama. Selain itu, akan dilaksanakan juga pemilihan untuk 37 Gubernur serta 514 kepala daerah dari Kabupaten/Kota.
“Oleh karena itu, kami berharap pemilih nanti tidak baperan. Karena sesungguhnya Pemilu untuk membentuk pemerintahan, sehingga suasana kompetisi itu akan selesai setelah pemerintahan tersebut sudah terbentuk oleh pemenang pemilu,” ungkapnya.