INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Ahmad Yani Km 9, Kotawaringin Barat pada Minggu pagi, 9 Juni 2024, melibatkan sepeda motor dan truk.
Pengendara motor meninggal di tempat, meninggalkan duka mendalam bagi keluarga. Kasatlantas AKP Ghanda Novidiningrat mengimbau peningkatan kewaspadaan di jalan.
Kasatlantas AKP Ghanda Novidiningrat menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban. DIa juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk lebih berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas guna menghindari kecelakaan serupa.
“Kami selalu mengingatkan agar para pengendara tidak terburu-buru dan selalu memeriksa kondisi jalan serta kendaraan sebelum melakukan perjalanan,” ujar AKP Ghanda.
Penanganan cepat dilakukan oleh petugas Polantas dan tim medis yang segera tiba di lokasi kejadian. Proses evakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan memakan waktu cukup lama. Kendati demikian, arus lalu lintas kembali normal.
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 06.30 WIB. Sepeda motor berwarna hitam dengan nomor KH 2878 WE yang dikendarai oleh Korban, sedang melaju dari arah Pangkalan Bun menuju Sampit.
Saat berada di Km 9, Heri mencoba mendahului sebuah truk berwarna kuning dengan nomor KH 9023 GH.
Namun, dalam usaha mendahului tersebut, Korban mengambil jalur kanan. Pada saat yang bersamaan, sebuah sepeda motor lain yang identitasnya belum diketahui datang dari arah berlawanan. Terjadilah senggolan antara kedua sepeda motor tersebut, yang mengakibatkan Korban kehilangan kendali dan terjatuh ke jalur kiri jalan.
Malang tak dapat ditolak, jatuhnya Korban tepat berada di jalur yang dilalui truk Mitsubishi Light Truck. Truk tersebut tidak dapat menghindar dan akhirnya menabrak Korban. Akibat tabrakan ini, Korban mengalami luka serius di bagian kepala dan meninggal dunia di tempat kejadian.
Kecelakaan ini menjadi pengingat betapa pentingnya keselamatan berkendara di jalan raya. Masyarakat diharapkan dapat lebih berhati-hati, terutama saat mendahului kendaraan lain, dan selalu memperhatikan kondisi jalan serta keberadaan kendaraan lain di sekitar.
Kedisiplinan dalam berlalu lintas dan kesadaran akan keselamatan diri serta orang lain sangatlah penting untuk menghindari kecelakaan fatal seperti ini.
“Kami akan terus melakukan patroli dan sosialisasi kepada masyarakat terkait pentingnya keselamatan berkendara. Jangan pernah abaikan rambu-rambu lalu lintas dan selalu utamakan keselamatan,” tegas AKP Ghanda.
Selain itu, pihak kepolisian juga berencana untuk melakukan pemeriksaan rutin terhadap kendaraan-kendaraan besar yang melintas di jalur Ahmad Yani. Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa semua kendaraan dalam kondisi baik dan laik jalan guna mengurangi risiko kecelakaan.
Peristiwa ini tentu saja menjadi pelajaran berharga bagi seluruh pengguna jalan. Mari kita tingkatkan kewaspadaan dan kedisiplinan dalam berlalu lintas agar tragedi serupa tidak terulang kembali. Selalu periksa kondisi kendaraan sebelum berangkat, patuhi batas kecepatan, dan jaga jarak aman dengan kendaraan di depan. Keselamatan di jalan raya adalah tanggung jawab kita bersama.
Penulis : Yusro
Editor : Maulana Kawit
