INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Peternakan (TPHP) Provinsi Kalimantan Tengah, Hj. Sunarti, menghadiri rapat *Gerakan Nasional Pangan Merah Putih Menuju Swasembada Pangan Berkelanjutan*, yang digelar di Kantor Polisi Daerah (Polda) Kalimantan Tengah, Rabu (6/11/2024). Rapat ini berlangsung secara hybrid, menggabungkan kehadiran daring dan luring, dan bertujuan untuk menindaklanjuti arahan Presiden Prabowo Subianto dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.
Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman, dalam sambutannya menegaskan langkah-langkah pemerintah dalam mendukung ketahanan pangan, termasuk program ekstensifikasi dan intensifikasi yang telah dijalankan.
“Indonesia kini mendistribusikan 60.000 pompa air untuk keberlanjutan pangan, meningkatkan jumlah pupuk hingga 100%, serta menghapus hutang petani dan nelayan yang macet selama 10 tahun. Bantuan pupuk ini juga disediakan tanpa birokrasi rumit, cukup dengan menunjukkan KTP,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa swasembada pangan adalah mimpi besar Presiden, terutama di tengah tantangan global seperti kelaparan dunia dan perubahan iklim ekstrem.
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, H. Yandri Susanto, mengapresiasi kolaborasi antara Kementerian Pertanian dan Kementerian Desa yang telah terjalin.
“Kerja sama ini menjadi kunci dalam memberdayakan desa-desa untuk ikut berkontribusi dalam program ketahanan pangan. Ketika desa maju, negara pun akan maju,” ujar Yandri.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pangan, H. Zulkifli Hasan, menekankan pentingnya kolaborasi lintas lembaga untuk mencapai swasembada pangan pada 2028. Ia menyebut semua pihak, mulai dari TNI, Polri, Bulog, hingga pemerintah daerah, harus bekerja sebagai satu tim untuk mewujudkan ketahanan pangan.
Dalam mendukung program nasional ini, Polda Kalimantan Tengah membuka perekrutan Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) yang merekrut personel dengan keterampilan di bidang pertanian, peternakan, perikanan, gizi, dan kesehatan masyarakat. Program ini diharapkan dapat memberikan dukungan teknis untuk ketahanan pangan di wilayah Kalteng.
Hj. Sunarti menyampaikan apresiasinya terhadap sinergi lintas lembaga dan menyatakan kesiapan Dinas TPHP Provinsi Kalteng untuk mendukung program tersebut.
“Langkah ini menjadi bagian strategis dalam memperkuat sektor pangan dan memastikan ketahanan pangan yang berkelanjutan di Kalimantan Tengah. Kami siap berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mencapai swasembada pangan,” tegasnya.
Melalui kerja sama yang solid, Kalimantan Tengah berkomitmen untuk menjadi bagian penting dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional, sejalan dengan visi besar Indonesia menuju swasembada pangan.
REDHA