INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Sampit, Utomo Adriansah mengkritik masalah Penerangan Jalan Umum (PJU) yang tidak berfungsi di malam hari.
Lampu PJU di Sampit sepertinya perlu perhatian serius dari Pemkab Kotawaringin Timur. Sebab yang terpantau selama ini, banyak lampu PJU yang tidak berfungsi dengan baik. Sehingga pada malam hari jalanan kota di sekitar jalan Tjilik Riwut, Jenderal Sudirman, Ahmad Yani dan lain-lain minim pencahayaan.
Menurutnya hal tersebut akan menyebabkan rawan terjadi kecelakaan dan tindak kriminal. Keberadaan lampu PJU menurutnya sangat penting untuk masyarakat yang beraktivitas di malam hari.
”Dengan kondisi jalan yang terang membuat masyarakat yang melintasi jalan tersebut merasa nyaman dan aman. Sebaliknya kalau gelap, tidak menutup kemungkinan bisa terjadi kecelakaan dan rindak kriminal,” ujar Utomo, Rabu (18/5/2022).
Ia harap agar Pemerintah Daerah melalui instansi terkait melakukan pemeliharaan pada lampu jalan yang ada di dalam kota. Apalagi kondisi ini sudah berlangsung cukup lama. Sehingga bisa berfungsi sepanjang malam. “Kalau dibiarkan kesannya hanya menjadi pajangan saja,” kritiknya.
Dirinya meminta agar Pemerintah Daerah harus bisa menyikapi persoalan ini, mengingat lampu PJU merupakan fasilitas umum yang memiliki peran penting untuk menunjang mobilitas masyarakat di malam hari.
“Semoga Pemerintah Daerah segera melakukan pengecekan dan perbaikan. Bila perlu berkoordinasi dengan PLN, agar teknis pelaksanaannya sesuai aturan dan keamanan,” tutup Utomo.
Editor: Andrian
