INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Seorang bocah yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) menjadi korban pencabulan di kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Kotawaringin Timur (Kotim). Oleh lelaki yang berusia 38 tahun.
Menurut Kapolres Kotim, AKBP Abdoel Harris Jakin, kejadian itu pada tanggal 22 Januari 2021 lalu sekitar pulul 15.30 WIB.
“Saat itu pelaku da korban bersama-sama beriringan ingin memburu tupai. Pelaku sengaja mengikuti korban dari belakang. Setelah itu korban pulang sendirian, sesampainya di rumah. Bocah itu mandi dan makan, kemudian bocah tersebut mengatakan kepada pihak keluarga bahwa celananya basah,” kata Jakin, Minggu 24 Januari 2021
Selanjutnya setelah pihak keluarga yakni neneknya yang memeriksa celananya. Ternyata ditemukan bercak darah dari kemaluan korban. Hal itu diinformasikan neneknya kepada orang tua korban. Sehingga pihak keluarga meminta bocah tersebut bercerita dan melaporkan kejadian itu kepada polisi.
Saat ini polisi telah melakukan pengecekan dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), mengamankan barang bukti, dan mengamankan terlapor. Korban hingga saat ini masih mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit umum daerah Dr Murdjani Sampit.
(jimm)