INTIMNEWS.COM, NANGA PINOH – Bupati Melawi, Dadi Sunarya melakukan pemotongan tumpeng pada perayaan HUT Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Melawi yang ke15. Acara ini digelar di Halaman Kantor Permdam Tirta Melawi, Nanga Pinoh, Rabu 5 Oktober 2022.
”Terima kasih kepada seluruh panitia yang telah mempersiapkan dan menyukseskan terlaksananya acara HUT Perumdam Tirta Melawi ke 15 pada hari ini,” ucap Bupati Dadi.
Daddi mengatakan, karyawan Perumdam Tirta Malawi harus mendukung setiap program kerja yang akan dilaksanakan ke depannya. Hal ini, kata dia, seorang pemimpin tidak bisa berkerja sendiri tanpa kerja sama dari seluruh karyawan.
“Saya berharap semua pihak dapat bekerja sama dengan baik untuk mewujudkan Perumdam yang adil, pantas dan hebat, sehingga dapat bersaing di tengah ketatnya persaingan usaha pada era sekarang”, ungkapnya.
Menutup sambutannya, Bupati Melawi meminta agar Perumdam Tirta Melawi untuk terus berinovasi dalam mendukung pembangunan di Kabupaten Melawi, khususnya dalam hal memberikan pelayanan dasar kepada masyarakat yaitu kebutuhan air minum, serta PDAM yang terdapat di kecamatan-kecamatan dapat menjadi perhatian khusus ke depannya.
Sementara itu, Direktur Perumdam Tirta Melawi, Bambang Setiawan, mengatakan, jabatan yang telah diemban sekarang ini merupakan amanah yang harus dipertanggungjawabkan sesuai dengan sumpah yang telah diikrarkan.
“Saya mengajak seluruh sumber daya Perumdam Tirta Melawi untuk bersatu melangkah dan bergerak bersama ke arah yang lebih baik untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas pelayanan kepada masyarakat”, ujarnya,
Bambang juga berharap dengan usia Perumdam Tirta Melawi yang ke-15 ini dapat menjadi perusahaan umum daerah air minum yang profesional, mandiri, unggul serta adil.
Dalam kesempatan itu juga, Bambang mengapresiasi para karyawan yang telah melakukan pekerjaannya dengan penuh dedikasi serta selalu memberikan yang terbaik selama ini.
”Dalam rangka HUT ke 15 ini, selain melaksanakan potong tumpeng, kita juga akan berbagi bingkisan di Yayasan Bhakti Luhur atau Suster Alma dan Pondok Pesantren Bustanul Quran,” pungkasnya. (*)
Editor: Irga Fachreza