INTIMNEWS.COM, MELAWI – Legislator dari Partai Demokrat, Bobby Malpar P. Endey menyoroti capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Melawi masih sangat rendah. Akibatnya, ketergantungan fisikal terhadap pemerintah pusat sangat tinggi.
Hal tersebut disampaikannya pada saat diwawancara setelah rapat paripurna istimewa ke II dan ke III masa sidang ke III tahun 2023 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Melawi dalam rangka pengucapan sumpah anggota DPRD Kabupaten Melawi pengganti antar waktu (PAW) sisa masa jabatan 2019-2024 dan memperingati hari jadi Kabupaten Melawi ke-20 tahun 2023, Nanga Pinoh, Senin (18/12).
“Saya lihat tahun-tahun belakang ini tidak ada peningkatan yang signifikan atas kenaikan PAD kita di Kabupaten Melawi,” ujarnya.
Menurut Ia, pemerintah daerah sudah berkerja keras untuk meningkatkan PAD Kabupaten Melawi, tetapi kerja keras juga harus di imbangi dengan kreativitas.
“Teman-teman daerah kita bisa berkunjung daerah-daerah lain yang perkembangannya sangat pesat tentang PAD, dari kunjungan tersebut bisa kita contoh dari mereka bagaimana untuk meningkatkan PAD,” terangnya.
Bobby menyampaikan salah satu cara untuk meningkatkan pendapatan daerah, pemerintah daerah harus semaksimal mungkin untuk menarik investor dari luar untuk menguatkan wirausaha di Kabupaten Melawi.
“Potensi sumber daya alam kita sangat banyak dan menarik, disitulah bisa kita jadikan modal untuk menawarkan sebanyak-banyaknya investor dari luar. Investor akan masuk di daerah kita, jika aturan dan syaratnya yang sehat, tidak menjadi beban untuk mereka,”tegasnya.
Kesempatan tersebut, Bobby juga memberikan apresiasi atas pencapaian pemerintah daerah yang sudah banyak meraih prestasi di berbagai bidang, terutama di akhir tahun 2023 ini.
“Selamat hari jadi Kabupaten Melawi ke-20, semoga kedepannya Kabupaten Melawi lebih baik lagi dari sekarang,” pungkasnya. (**)
Editor: Irga Fachreza