INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Hujan deras mengakibatkan sepi pengunjung di festival Marunting Batu Aji, di lapangan Sampuraga Kecamatan Arut Selatan Kabupaten Kotawaringin Barat, Selasa (23/4/2024), malam.
Hujan deras juga menyebabkan kekhawatiran bagi pelaku UMKM yang berpartisipasi.
“Ya, kehadiran pengunjung yang sepi tentu membuat pedagang UMKM merasa khawatir dan kecewa. Semoga cuaca membaik dan jumlah pengunjung meningkat untuk mendukung mereka,” kata Lina salah satu pengunjung.
“Tadi saya datang ke lokasi ini sebelum hujan turun. Tentu, itu pasti membuatnya lebih sulit untuk menikmati festival dengan hujan datang tiba-tiba,” sambungnya.
Benar sekali, kondisi cuaca yang buruk tidak hanya berdampak pada pengunjung, tetapi juga sangat memengaruhi pedagang yang telah mempersiapkan diri dengan baik untuk festival tersebut.
“Ini adalah momen sulit bagi mereka, dan dukungan dari warga lokal dapat memberikan dorongan moral yang penting dalam menghadapi tantangan ini. Semoga situasinya segera membaik untuk semua pihak yang terlibat,” ucap Lina.
Berdasarkan pantauan di lapangan, dampaknya sangat terasa bagi pedagang UMKM yang berharap mendapatkan pendapatan dari acara tersebut.
Kehadiran yang sepi tidak hanya mengurangi potensi penjualan, tetapi juga meningkatkan kekhawatiran mereka terhadap keberlanjutan bisnis mereka.
Pedagang mungkin telah menginvestasikan banyak waktu, uang, dan upaya untuk mempersiapkan stan mereka, hanya untuk melihat dampak yang minim akibat situasi yang tidak terduga ini.
Selain itu, festival seperti Marunting Batu Aji merupakan kesempatan langka bagi pedagang UMKM untuk memperluas jangkauan pasar mereka, memperkenalkan produk mereka kepada calon pelanggan baru, dan membangun jaringan dengan pelaku bisnis lainnya.
Mereka mungkin juga merasa kecewa karena upaya keras yang mereka lakukan untuk mempersiapkan segala sesuatunya tidak sepenuhnya membuahkan hasil yang diharapkan.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian