INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Kepala BPSDM, Rahmawati mewakili Gubernur Kalimantan Tengah meresmikan Pelatihan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Angkatan II di Aula BPSDM Kalimantan Tengah pada Selasa, 9 Juli 2024.
Dalam pembacaan sambutan tertulis Gubernur, Rahmawati menegaskan berbagai risiko yang melekat di lingkungan kerja kantor yang tidak boleh diabaikan.
“Risiko tersebut mulai dari potensi cedera akibat kecelakaan kerja hingga masalah kesehatan jangka panjang yang perlu mendapat perhatian serius,” ungkapnya.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah tengah menyelenggarakan Pelatihan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Angkatan II, sebagaimana disampaikan Syamsudin, Kepala Bidang Sertifikasi Kompetensi dan Tata Kelola Kelembagaan BPSDM Kalimantan Tengah.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) merupakan ujung tombak penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik di Kalimantan Tengah. Kesejahteraan ASN, baik jasmani maupun rohani, sangat penting untuk menjamin terselenggaranya penyelenggaraan pemerintahan secara efisien dan efektif.
Pelatihan K3 perkantoran bagi ASN sangat penting, bukan sekadar pilihan, tegasnya.
Ia menghimbau para peserta untuk memanfaatkan pelatihan ini sebagai ajang untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap profesional terkait kesehatan dan keselamatan di tempat kerja masing-masing.
“Berinteraksilah secara aktif dengan sesama peserta, instruktur, dan pakar di bidangnya untuk saling belajar dan berbagi pengalaman,” pungkasnya.
Dalam laporan terkait, Syamsudin, Kepala Bidang Sertifikasi Kompetensi dan Tata Kelola Kelembagaan BPSDM Kalimantan Tengah, menyatakan bahwa pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan kewaspadaan ASN terhadap risiko dan potensi bahaya yang terkait dengan lingkungan kantor; mengurangi kemungkinan terjadinya kecelakaan dan cedera; dan berkontribusi pada pengembangan budaya keselamatan yang kuat di tempat kerja.
Hadir pula Mochamad Safari, Widyaiswara Ahli Muda dari Kementerian Ketenagakerjaan RI, beserta instruktur dari Disnakertrans Kalimantan Tengah dan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Palangka Raya.
Penulis: Redha
Editor: Andrian