
INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Dalam gebrakan 100 hari kerjanya, Gubernur Kalimantan Tengah Agustiar Sabran langsung tancap gas dengan menghadirkan program pasar murah yang menjangkau seluruh desa di Bumi Tambun Bungai. Terobosan ini menjadi bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap kebutuhan dasar masyarakat, khususnya di tengah fluktuasi harga sembako yang makin terasa di pelosok.
“Program ini dirancang untuk meringankan beban masyarakat, khususnya yang berada di desa-desa terpencil. Kami ingin semua warga merasakan kehadiran pemerintah secara langsung,” ujar Gubernur Agustiar Sabran dengan penuh semangat.
Pasar murah ini menyediakan bahan pokok dengan harga yang jauh lebih terjangkau dari pasaran, seperti beras, minyak goreng, gula, dan kebutuhan harian lainnya. Selain menjadi solusi praktis atas tekanan ekonomi, program ini juga mempererat silaturahmi antarwarga serta menghidupkan kembali suasana gotong royong khas desa.
Tak sedikit warga yang menyampaikan rasa syukur dan antusiasme atas kehadiran pasar murah ini. Mereka berharap kegiatan serupa dapat menjadi agenda rutin pemerintah provinsi.
Plt. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalimantan Tengah, Rangga Lesmana, S.IP., M.M., turut mengapresiasi dukungan masyarakat dan membuka ruang untuk kritik serta saran. “Jika ada hal yang ingin disampaikan terkait program ini, silakan hubungi saya langsung di 0821 2153 4341,” ucapnya, Rabu (16/4).
Melalui semangat kolaborasi dan pemerataan pembangunan, program ini diharapkan menjadi fondasi kuat dalam memperkuat ketahanan pangan desa serta menumbuhkan rasa kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian