INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kalimantan Tengah memprioritaskan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) sebagai bagian dari agenda tahun 2024.
Kepala Dinas ESDM Vent Christway, melalui Sekretaris Dinas Syaripudin, menjelaskan bahwa program ini bertujuan menyediakan listrik berkelanjutan, khususnya untuk wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar).
“Inisiatif ini menjadi salah satu program utama tahun ini. Selain itu, kami juga meluncurkan Bantuan Pemasangan Listrik Baru (BPBL) untuk 5.500 rumah tangga,” ujar Syaripudin dalam wawancara, Selasa, 16 April 2024.
Saat ini, program PLTS sedang dalam tahap verifikasi data yang dimulai pada Januari dan diharapkan selesai pada Maret 2024. Pembangunan fisik PLTS direncanakan dimulai pada triwulan kedua atau ketiga tahun ini.
Sementara itu, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah juga menyalurkan bantuan sembako kepada 2.762 Kepala Keluarga (KK) terdampak banjir di Kabupaten Katingan. Bantuan ini diberikan kepada warga di empat kecamatan, yaitu Katingan Kuala, Mendawai, Kamipang, dan Katingan Hilir.
Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Alam Pemprov Kalteng, H. Suhaemi, menjelaskan bahwa bantuan disalurkan langsung ke desa-desa menggunakan truk, dan untuk wilayah tertentu seperti Mendawai dan Katingan Kuala, penyaluran dilakukan dengan speedboat.
“Bantuan ini merupakan bentuk komitmen Pemprov Kalteng untuk membantu warga terdampak banjir di Kabupaten Katingan, meskipun banjir terjadi sebulan lalu,” jelas Suhaemi.
Markus, Kepala BPBD Kabupaten Katingan, menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan tersebut. “Atas nama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Katingan, kami mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Kalteng atas bantuan sembako yang sangat berarti bagi ribuan warga yang terdampak banjir,” ujarnya.
Program PLTS dan bantuan untuk korban banjir ini menunjukkan komitmen Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam meningkatkan akses listrik berkelanjutan dan membantu warga yang terkena dampak bencana.
Penulis: Redha
Editor: Andrian
