INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Wakil Ketua II DPRD Kobar, Bambang Suherman mendorong Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat melalui Dinas Pariwisata setempat untuk terus menggali potensi sektor wisata, dia menilai sektor pariwisata dapat berkontribusi positif terhadap kesejahteraan masyarakat.
Maka dari itu, hendaknya sektor ini supaya dikembangkan secara maksimal dan berkesinambungan, serta setiap potensi yang ada di daerah agar terus digali. Wisata yang dimiliki kota manis tersebut sangat banyak salah satunya yang kini terus dikembangkan yaitu pantai Bogam Raya.
Destinasi wisata pantai sangat di minati masyarakat, terutama pada momen hari libur panjang, hal itu terbukti dengan jumlah kunjungan pada tahun 2022 lalu mencapai 176.137 orang, dan di tahun ini hingga bulan Juni 2023 mencapai 69.863 orang.
Di tahun ini PAD dari retribusi objek wisata, Dinas Pariwisata Kobar ditargetkan sebesar Rp 1 miliar, dan pendapatan hingga Juni 2023 Rp 495.366.000,- melihat angka kunjungan dan pendapatan, pihaknya sangat optimis akan terealisasi apa yang ditargetkan.
Selain pengembangan destinasi wisata, Kabupaten Kobar diketahui memiliki 17 desa wisata, bahkan di tahun ini desa Pasir Panjang masuk 75 desa terbaik di Indonesia dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI). Sehingga lokasi kunjungan wisata di Kobar banyak pilihannya.
“Pariwisata tidak hanya bisa memberikan dampak positif bagi daerah dari segi PAD, tapi juga kesejahteraan masyarakat khususnya yang berada disekitarnya,” ucapnya, Rabu, 22 November 2023.
Menurutnya, pemerintah daerah melalui instansi terkait harus berkomitmen untuk mengoptimalkan pengembangan serta menggali potensi pariwisata yang ada di daerah masing-masing.
Sehingga, kedepan dapat menciptakan perkembangan serta kemajuan sektor pariwisata di Kobar ini. Hal-hal terkait perlu mendapat perhatian serius baik sarana, fasilitas hingga infrastruktur.
“Dalam pengembangan pariwisata juga perlu melibatkan masyarakat, ini bertujuan agar mereka bisa benar-benar merasakan kesejahteraan melalui sektor tersebut,” pungkasnya.
(Yus)
