INTIMNEWS.COM, PALANGKARAYA – Sekretaris Komisi A DPRD Kota Palangka Raya Noorkhalis Ridha, mengajak seluruh masyarakat Kota Palangka Raya agar tidak khawatir untuk melakukan vaksinasi booster kedua. Hal ini disampaikan saat ditemui awak media, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Palangka Raya, Rabu, 15 Februari 2023.
“Untuk seluruh masyarakat Kota Palangka Raya agar tidak khawatir untuk melakukan vaksinasi booster yang kedua, karena itu bagian daripada ikhtiar kita untuk menjaga diri,” ungkapnya
Noorkhalis mengatakan, ketidakpastian tentang Covid-19 apakah meninggi atau menurun tentunya membuat seluruh masyarakat harus mengantisipasi hal tersebut. Salah satunya dengan melakukan vaksinisasi.
“Kita tidak tahu dia (covid 19) bisa menurun atau meninggi dan kita tidak tahu bagaimana dia bermutasi dan sebagainya. Makanya untuk antisipasi hal itu diharapkan melakukan vaksinasi booster kedua,” imbuhnya.
Noorkhalis mengatakan, tentunya masyarakat tidak perlu khawatir tentang vaksinasi. Hal ini, kata dia, karena sudah dibuktikan pemerintah melalui uji klinis.
“Bahwa kemudian itu terdapat kekhwatiran dan sebagainya itukan sudah dibuktikan oleh pemerintah melalui uji klinis dan lain sebagainya,” tegasnya.
Ia juga menjelaskan bahwa baik itu tenaga medis dan aparat pemerintah sudah melakukan vaksin guna untuk menjaga diri dan keluarga.
“Kemudian teman-teman perawat dan kami sebagai dewan pun sudah melakukan vaksinasi, sehingga kekhwatiran itu ditinggalkan dan kemudian menjadi keyakinan untuk melakukan vaksin karena ini juga untuk menjaga diri maupun keluarga,” ujarnya
Ia juga mengatakan, bagaimana pada saat badai Coivd-19 muncul, sehingga banyak orang meninggal karena virus tersebut. Maka dari itu vaksin adalah solusi untuk menjaga diri. Ia juga berharap agar masyarakat untuk melakukan vaksinisasi booster yang kedua.
“Kita juga pernah mengalami badai Covid-19 itu di tahun 2020-2021, dan puncaknya itu di Tahun 2021 yang kemudian banyak merenggut nyawa orang-orang terdekat dan terkasih kita. Mudah-mudahan masyarakat bisa untuk melakukan vaksinasi,” pungkasnya. (**)
Editor: Irga Fachreza