INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Staf Ahli Gubernur Provinsi Kalimantan Tengah Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (KSDM), Suhaemi memantau dan mengevaluasi pelayanan administrasi kependudukan selama masa libur kolektif dari tanggal 8 hingga 12 Februari 2024. Penilaian ini akan berlanjut pada hari pelaksanaan Pemilu 14 Februari 2024 di seluruh kabupaten dan kota di Kalimantan Tengah.
Suhaemi menyampaikan, inisiatif ini bertujuan untuk memberikan fasilitasi dan pendampingan, sekaligus mengevaluasi kinerja penyelenggaraan administrasi kependudukan oleh jajaran Disdukcapil di Kalimantan Tengah.
“Monitoring dan evaluasi dilakukan untuk mengidentifikasi berbagai permasalahan yang muncul selama kegiatan berlangsung,” ujar Suhaemi saat ditemui di ruang kerjanya, Senin, 12 Februari 2024.
Syarif Hidayat, Kepala Bidang Fasilitasi Pelayanan Administrasi Kependudukan Disdukcapil Provinsi, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Nomor: 400.8.1.2/1615/Dukcapil, tanggal 6 Februari 2024, terkait layanan Dukcapil selama hari libur dan pelaksanaan Pemilu 2024.
Menurut Syarif, fokus utama pelayanan adalah pada program Print Record Ready (PRR), yang mencakup pengambilan dan pengantaran dokumen administrasi kependudukan di lokasi-lokasi strategis. Hal ini ditujukan untuk memastikan kesiapan dokumen administrasi bagi pemilih pemula dan warga yang telah berpindah domisili.
“Saat ini, sekitar 95% penduduk yang memenuhi syarat telah berhasil mencetak dokumen administrasi mereka. Namun, kendala konektivitas internet di beberapa wilayah menjadi tantangan dalam operasional layanan ini,” jelas Syarif.
Layanan PRR ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi pemilih pemula dalam Pemilu 2024. Dukcapil juga menargetkan penyelesaian dokumen administrasi kependudukan secara maksimal untuk memastikan tidak ada hambatan dalam penggunaan hak pilih masyarakat.
Penulis: Redha
Editor: Andrian