INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Tim Teknis Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melakukan pemeriksaan kesehatan hewan qurban, Jumat (8/7/2022)
Plt Kepala DPKH Kobar Rosehan Pribadi mengatakan kegiatan ini rutin dilakukan menjelang pelaksanaan Hari Raya Idul Adha setiap tahunnya. Dan kegiatan tim guna memastikan hewan qurban dalam keadaan sehat di kandang penampungan maupun kandang-kandang pemeliharaan.
“Kita ingin memastikan hewan qurban yang diperjualbelikan dalam keadaan sehat,” kata Rosehan Pribadi saat ditanya awak media.
Di tengah pengendalian dan pengobatan ternak yang terkena Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), Dinas DPKH Kobar juga melakukan pelayanan dan bimbinan pelaksanaan qurban 2023 M/1443 H.
“Diawali dengan sosialisasi pelaksanaan qurban kepada takmir mesjid/mushola, dan kelompok masyarakat pelaksana qurban, agar tatacara pelaksanaan qurban dapat sesuai dengan syariat/rukun qurban dan sesuai teknis kesehatan hewan,” kata Rosehan Pribadi.
Menjelang pelaksanaan qurban dalam waktu beberapa hari kedepan, DPKH juga telah melakukan pendataan jenis, jumlah dan lokasi pelaksanaan qurban di enam kecamatan di Kobar.
Hal ini dilakukan agar pada Hari pelaksanaan qurban, sebanyak 90 orang petugas pemeriksa kesehatan hewan dapat hadir pada semua titik lokasi pelaksanaan qurban.
“Selain pada lokasi pelaksanaan qurban, tim DPKH juga melakukan pelayanan kesehatan hewan di lapak-lapak penjual hewan qurban yang ada di kota Pangkaln Bun dan sekitarnya, dengan cara memberi label/tanda pada hewan qurban yang sehat dan layak jual,” terang Rosehan Pribadi.
“Kegiatan yang kami lakukan semua ini, bertujuan agar pelaksanaan qurban dapat sesuai syariah/ rukun qurban dan sesuai teknis kesehatan hewan, serta yang lebih penting menjamin kesehatan daging dan ketentraman bathin masyarakat yang mengkonsumsi daging qurban,” sambungnya.
Pada tahun 2022M/1443H ini, jumlah hewan qurban yang disembelih yang terdata sampai dengan hari ini sebanyak 901 ekor, terdiri 860 ekor sapi dan 41 ekor kambing, dengan lokasi tersebar pd 241 titik pemotongan diseluruh wilayah kabupaten Kobar.
“Biasanya jumlah hewan qurban ini akan bertambah sampai melebihi 1000 ekor pada hari pelaksananaan qurban,” pungkas Rosehan Pribadi.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian