INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Kondisi dermaga di Desa Bagendang, Kecamatan Mentaya Hilir Utara (MHU) Kotawaringin Timur (Kotim) memprihatikan menuai banyak sorotan. Kini Samsurijal, camat setempat merespons hal tersebut.
Menurutnya, dermaga itu adalah dermaga kelotok warga Desa Bagendang Hulu yang telah lama tidak difungsikan karena warga menggunakan dermaga yang lain. Ia menyebutkan bahwa dermaga tersebut sudah tidak difungsikan sejak lima tahun terakhir.
“Rusaknya dermaga diakibatkan abrasi bagian tiang bawahnya lapuk karena bahan kayunya yang sudah dimakan usia. Jadi bukan rusak karena ditabrak atau disengaja, tetapi karena dimakan usia. Selain itu, pihak pemerintah desa sudah pernah berkoordinasi dengan dinas terkait,” ungkap Samsurijal, Senin 4 Januari 2020
Dari pengakuan Samsurijal, sekarang kewenangan berkaitan dengan dermaga itu berada di desa. Namun karena pihak desa banyak fokus melakukan pembangunan yang lebih diprioritaskan. Sehingga pihak desa belum sempat memperbaikinya.
Sementara itu, DPRD Kotim, melalui anggota Komisi IV, Ary Dewar mendesak piha terkait agar segera memperbaiki dermaga tersebut. Karena ia menilai di lokasi tersebut berpotensi menjadi tempat wisata. (jimmy)