website murah
website murah
website murah
website murah
website murah

Bupati Muda Mahendrawan dan Jubir Demokrat Herzaky Hadiri Acara Silahturahmi Anggota IRKUT

Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan dan Jubir Demokrat Herzaky Mahendra Putra. (Syarif)

INTIMNEW.COM, KUBU RAYABupati Kabupaten Kubu Raya, Muda Mahendrawan, mendukung penuh formalisasi organisasi Ikatan Putra Putri Kompleks Universitas Tanjungpura atau IRKUT.

Demikian disampaikannya saat acara Temu Kangen dan Silaturahmi IRKUT, di Pematang 7, Kabupaten Kubu Raya, Minggu (5/6) Juni 2022.

Muda, ketika diminta untuk mewakili generasi senior dan pendiri IRKUT, berbagi mengenai manfaat yang didapatkan ketika bergabung dengan IRKUT sejak remaja. Ia mengatakan, IRKUT bukan sekadar kumpul-kumpul biasa, melainkan IRKUT ikut membentuk karakter dan kepribadiannya, sehingga Muda dikenal sebagai sosok yang sangat supel, berpembawaan tenang, dan punya kepedulian tinggi terhadap sesama.

“Semangat kekeluargaan dan kebersamaan yang begitu kental di IRKUT, membiasakan saya untuk terus berupaya menyelesaikan permasalahan yang dihadapi dengan kepala dingin. Karena kita keluarga, setiap masalah selalu diusahakan diselesaikan dengan tetap menjaga harmoni dan kebersamaan,” kata dia.

Pasang Iklan

Sementara itu, Herzaky Mahendra Putra, Juru Bicara Partai Demokrat, putra dari almarhum Hery Hanwari AIS, mantan Dekan Fisipol Untan dan Ketua PWI Kalbar mengatakan, sebagai perwakilan generasi termuda, merasa bahagia dan bangga bisa ikut berkumpul.

“Masih lekat benar diingatan saya, IRKUT dulu sering menginisiasi kegiatan-kegiatan besar dan konstruktif untuk remaja dan mahasiswa. IRKUT juga melahirkan berbagai organisasi yang sangat dikenal di era 80an dan 90an seperti BMC,” ungkap dia.

Untuk itu, ia berharap semangat kebersamaan dan kekeluargaan yang dulu dimulai oleh para orangtua, dosen-dosen generasi pertama yang menghuni kompleks perumahan dosen di Kampus Universitas Tanjungpura Pontianak, bisa terus terjaga ke generasi-generasi selanjutnya melalui wadah IRKUT. Apalagi kini dosen Universitas Tanjungpura sendiri sudah mencapai ribuan. Termasuk di antaranya anggota IRKUT yang kini meneruskan jejak orangtuanya menjadi dosen di Universitas Tanjungpura saat ini.

IRKUT sendiri merupakan organisasi non formal yang dibentuk oleh remaja belasan tahun di tahun 1980-an, bagian dari putra-putri dosen generasi pertama penghuni kompleks perumahan dosen Universitas Tanjungpura Pontianak.

Awalnya, himpunan ini bernama Ikatan Remaja Kompleks (Perumahan Dosen) Universitas Tanjungpura, kini IRKUT berubah menjadi Ikatan Putra-putri Kompleks Universitas Tanjungpura, karena anggotanya yang dulu remaja, kini sudah menginjak usia 40-50-an.

Bupati Kabupaten Kubu Raya, Muda Mahendrawan, mendukung penuh formalisasi organisasi Ikatan Putra Putri Kompleks Universitas Tanjungpura atau IRKUT.

Pasang Iklan

Demikian disampaikannya saat acara Temu Kangen dan Silaturahmi IRKUT, di Pematang 7, Kabupaten Kubu Raya, Minggu (5/6) Juni 2022.

Muda, ketika diminta untuk mewakili generasi senior dan pendiri IRKUT, berbagi mengenai manfaat yang didapatkan ketika bergabung dengan IRKUT sejak remaja. Ia mengatakan, IRKUT bukan sekadar kumpul-kumpul biasa, melainkan IRKUT ikut membentuk karakter dan kepribadiannya, sehingga Muda dikenal sebagai sosok yang sangat supel, berpembawaan tenang, dan punya kepedulian tinggi terhadap sesama.

“Semangat kekeluargaan dan kebersamaan yang begitu kental di IRKUT, membiasakan saya untuk terus berupaya menyelesaikan permasalahan yang dihadapi dengan kepala dingin. Karena kita keluarga, setiap masalah selalu diusahakan diselesaikan dengan tetap menjaga harmoni dan kebersamaan,” kata dia.

Sementara itu, Herzaky Mahendra Putra, Juru Bicara Partai Demokrat, putra dari almarhum Hery Hanwari AIS, mantan Dekan Fisipol Untan dan Ketua PWI Kalbar mengatakan, sebagai perwakilan generasi termuda, merasa bahagia dan bangga bisa ikut berkumpul.

“Masih lekat benar diingatan saya, IRKUT dulu sering menginisiasi kegiatan-kegiatan besar dan konstruktif untuk remaja dan mahasiswa. IRKUT juga melahirkan berbagai organisasi yang sangat dikenal di era 80an dan 90an seperti BMC,” ungkap dia.

Untuk itu, ia berharap semangat kebersamaan dan kekeluargaan yang dulu dimulai oleh para orangtua, dosen-dosen generasi pertama yang menghuni kompleks perumahan dosen di Kampus Universitas Tanjungpura Pontianak, bisa terus terjaga ke generasi-generasi selanjutnya melalui wadah IRKUT. Apalagi kini dosen Universitas Tanjungpura sendiri sudah mencapai ribuan. Termasuk di antaranya anggota IRKUT yang kini meneruskan jejak orangtuanya menjadi dosen di Universitas Tanjungpura saat ini.

Pasang Iklan

IRKUT sendiri merupakan organisasi non formal yang dibentuk oleh remaja belasan tahun di tahun 1980-an, bagian dari putra-putri dosen generasi pertama penghuni kompleks perumahan dosen Universitas Tanjungpura Pontianak.

Awalnya, himpunan ini bernama Ikatan Remaja Kompleks (Perumahan Dosen) Universitas Tanjungpura, kini IRKUT berubah menjadi Ikatan Putra-putri Kompleks Universitas Tanjungpura, karena anggotanya yang dulu remaja, kini sudah menginjak usia 40-50-an.

Editor: Andrian

Berita Rekomendasi
Pasang Iklan