INTIMNEWS.COM, ATAMBUA – Upacara pembukaan Rektor Unhan RI diwakili Plt. Wakil Dekan I Fakultas Vokasi Unhan RI dan Rindam IX/Udayana, Dandim 1605/Belu, Danyonif Raider Khusus 744/SYB, Karumkit Tk. IV Atambua, Pejabat Mabes TNI, Mabes AD, Mabes Al dan Mabes AU, Ketua MUI, Pastor Paroki Sta. Stellamaris Atapupu, Perwakilan Kejaksaan Negeri Belu, Perwakilan Bea Cukai, Pimpinan BRI Cabang Atambua serta para Kadet Mahasiswa Fakultas Vokasi Universitas Pertahanan tahun akademik 2021/2022.
Bupati Belu, dr. Taolin Agustinus, Sp.PD-KGEH, FINASIM membuka Pendidikan Dasar Militer (Diksarmil) bagi 175 Kadet Mahasiswa Fakultas Vokasi Cohort-1 Universitas Pertahanan (Unhan) Republik Indonesia di Lapangan Yonif Raidersus 744/SYB, Rabu 28 Juli 2021.
Bupati Belu selaku Inspektur Upacara diawal sambutan mengucapkan selamat kepada para Kadet Mahasiswa atas diberikannya kesempatan beasiswa guna menempuh pendidikan di Fakultas Vokasi Unhan RI.
“Setelah melalui proses seleksi yang ketat, tibalah saatnya hari ini akan memasuki babak baru dalam melaksanakan Diksarmil dengan dibekali mater-materi kedisiplinan, kejuangan, kebangsaan, jiwa patriotik, sikap mental, dan pembinaan fisik yang bugar dan prima,” kata Bupati Belu Taolin Agustinus.
Program Vokasi Unhan RI merupakan angkatan pertama sebagai upaya untuk menyiapkan Sumber Daya Manusia Indonesia yang mampu menjawab tantangan zaman dalam kehidupan global yang kian kompleks antara lain, perkembangan lingkungan strategis semakin dinamis, dunia yang tanpa batas, kepentingan antar negara yang semakin meruncing dan persaingan ekonomi, sumber daya dan politik internasional yang semakin memanas.
Seiring dengan era revolusi industri 4.0 khususnya di bidang teknologi, mengakibatkan perkembangan perang modern saat ini tidak hanya senjata konvensional tetapi juga menggunakan segala sumber daya yang kemungkinan memberikan efek kerugian yang lebih dahsyat.
Untuk menjawab tantangan itu, Unhan RI sebagai perguruan tinggi di bawah Kementerian Pertahanan RI dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, berusaha menjawab tantangan dengan menyiapkan putra-putri terbaik bangsa untuk menempuh pendidikan dan perkuliahan sesuai dengan disiplin ilmu yang dibutuhkan dalam menjawab tantangan.
Kepada Kadet Mahasiswa Angkatan Pertama, Bupati Belu, dr. Taolin Agustinus menyampaikan bahwa mereka akan dididik untuk mempelajari program studi Budidaya Pertanian Lahan Kering, Budidaya Tanaman Perkebunan, Budidaya Ternak, Perikanan Tangkap, Pengolahan Hasil Laut/Perikanan, Permesinan Kapal dan Budidaya Ikan.
“Saat-saat seperti itu mungkin butuh pengorbanan dan segeralah untuk menyesuaikan diri dengan situasi dan lingkungan yang akan kalian hadapi. Tumbuhkan jiwa korsa diantara kalian, kepedulian dan saling bekerja sama dalam menghadapi setiap kesulitan dan hambatan” pungkasnya.