website murah
website murah
website murah
website murah
website murah

Bupati Belu: 80% Infeksi Covid Sembuh Jika Patuh Prokes dan Penanganannya Terukur

INTIMNEWS.COM, ATAMBUA – Di tengah pandemi Covid-19 dan meningkatnya kasus terkonfirmasi positif di Kabupaten Belu dalam beberapa minggu terakhir, Bupati dr. Taolin Agustinus, Sp.PD-KGEH, FINASIM dan Wakil Bupati Belu Drs. Aloysius Haleserens, MM melakukan patroli dan sosialisasi serta memberikan himbauan kepada masyarakat dengan langsung turun ke jalan, Jumat 9 Juli 2021.

“Ingat bahwa 80 persen infeksi Covid itu sembuh, kurang dari 5 persen yang berat, dan kurang dari 1-2 persen yang meninggal, oleh karena itu masyarakat kita himbau untuk tidak perlu panik tetapi tidak boleh abai juga,” kata dr. Agustinus.

Bupati Belu juga menyampaikan bahwa tentu masyarakat sudah jenuh kapan berakhir pandemi covid-19, namun masyarakat jangan sampai lengah apalagi abai terhadap situasi saat ini.

Hal ini dilakukan guna mengajak masyarakat agar secara bersama-sama memerangi covid-19 dengan disiplin mematuhi protokol kesehatan dan menerapkan 5M dalam kehidupan sehari-hari untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 di Kabupaten Belu.

Pasang Iklan

Selain itu, Bupati Belu mengungkapkan tanpa keterlibatan dan peran serta masyarakat, maka usaha ini akan sia-sia, jangan sampai tunggu kematian, satu nyawa pun sangat berharga, jangan sampai orang Belu mati sia-sia karena abai terhadap protokol kesehatan dan abai terhadap himbauan pemerintah.

“Kesadaran masyarakat sangat penting, masyarakat Belu harus pintar menjaga kesehatannya, dan pemerintah juga akan hadir di tengah masyarakat, salah satunya dengan terjun langsung untuk memberi sosialisasi kepada masyarakat dan bekerjasama dengan masyarakat,” katanya.

Diketahui dr. Taolin Agustinus menyampaikan bahwa Pemerintah melalui Dinas Kesehatan, Rumah Sakit dan Puskesmas terus melakukan Test Rapid Antigen terhadap masyarakat di seluruh Kabupaten Belu secara bertahap.

“Angka infeksi covid-19 di Kabupaten Belu di bawah lima persen, sehingga test yang harus dilakukan seharusnya yakni 20.000 orang setiap minggu dari jumlah penduduk Belu 227.000, artinya setiap hari kita akan melakukan tes 3.000 orang sehingga dalam satu minggu sekitar 20.000 orang yang kita lakukan test,” pungkasnya.

Berita Rekomendasi
Pasang Iklan