INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Pamalian Sejahtera, Desa Pamalian, Kecamatan Kota Besi, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) memblokade akses jalan milik PT Task III. menurut Sekretaris Desa Pamalian, Pirmandi bahwa langkah itu dilakukan buntut dari permohonan pinjam pakai akses jalan guna aktifitas BUMDes yang hingga kini tidak ditanggapi oleh perusahaan tersebut.
“Kami telah bermohon untuk pinjam pakai koridor Jalan PT Task III guna keperluan keluar masuk produksi tanah merah atau latrit BUMDes yang bergerak di bidang pengelolaan sumber air bersih dan pengelolaan tanah merah,” ungkap Pirmandi kepada Intimnews.com, Jum’at, 22 April 2022.
Hingga saat ini, menurut Pirmandi pihaknya belum melihat keseriusan terhadap perusahaan yang berada di lingkungan desa tersebut. Yaitu memberikan izin pinjam pakai kepada BUMDes.
“Kita telah memblokade akses jalan sejak Kamis pagi kemarin. Kami memblokade akses jalan bersama warga hingga diresponsnya permohonan kami. Apabila tidak diizinkan, maka kami harus menerima secara tertulis sikap tersebut. Dan apabila tidak mengizinkan, maka perusahaan berarti menghambat usaha BUMDes,” beber Pirmandi.
Dirinya mengaku, bahwa pihak desa, direktur BUMDes dan Kecamatan telah bertolak beberapa waktu lalu ke Jakarta untuk berkoordinasi terkait hal tersebut. Pirmandi menyayangkan sikap bungkam dari pihak perusahaan yang hingga kini tidak merespons dengan baik upaya pemerintah desa dan BUMDes.
Senada dengan hal itu, Direktur BUMDes Pamalian Sejahtera Abdulhalim mengaku kecewa dengan sikap perusahaan yang menghalang-halangi aktifitas BUMDes. Karena ia menilai itu adalah bagian dari ekonomi masyarakat desa.
Hingga saat ini, upaya konfirmasi telah dilakukan kepada pihak perusahaan, namun masih tidak ada jawaban hingga berita ini diterbitkan.
Editor: Andrian