INTIMNEWS, PALANGKA RAYA – Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Palangka Raya (BEM UPR) melalui Kementerian Koordinator Pergerakan Advokasi dan Kesejahteraan Mahasiswa (Kemenko Peradkesma) BEM UPR, menggelar Pelatihan Advokasi Dan Konseling Mahasiswa. Kegiatan yang bertema “Advokasi sebagai Akselerasi Optimalisasi jiwa kritis dan Progresif Mahasiswa” diselenggarakan di Aula Fakultas Teknik UPR, Minggu 16 Oktober 2022.
Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan ini, Ketua Bidang Advokasi LBH Palangka Raya Sandi Jaya Prima Simarmata,S.H memberikan pelatihan terkait Teknik Advokasi dan Resolusi Konflik, Psikolog sekaligus Dosen FUAD IAIN Palangka Raya Gerry Olvina Faz, M.Psi memberikan materi terkait Teknik Konseling dan Bantuan Psikologi Awal (BPA).
Menko Peradkesma BEM UPR sekaligus Ketua Panitia, Reza Aprilia menyampaikan materi ini sangat penting bagi mahasiswa untuk mengawal berbagai kasus yang terjadi di lingkungan kampus.
“Sebagai mahasiswa terutama pengurus BEM UPR sangat diperlukan pelatihan seperti ini untuk bekal kita mengawal kasus-kasus di lingkungan kampus terutama kasus terkait pelecehan seksual dan kekerasan seksual,” kata Reza
Mahasiswi Fakultas Teknik itu berharap dengan adanya pelatihan ini dapat membuka pandangan mahasiswa untuk bergabung dalam kasus, khususnya kekerasan seksual.
“Harapannya melalui pelatihan ini nanti mahasiswa terbuka pandangannya dan ada niatan juga untuk bergabung dengan SATGAS PPKS di UPR nanti jika sudah terbentuk,” tegas Reza.
Tujuan daripada itu semua kata Reza agar nanti dalam pembentukan SATGAS PPKS dapat disegerakan tanpa kendala kekurangan peminat. (**)
Editor: Irga Fachreza