INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Kalimantan Tengah menjadi tempat penuh keceriaan pada Jumat pagi (8/11/2024) saat puluhan anak dari TK Duhung bersama para guru mengadakan kunjungan belajar. Kegiatan ini bertujuan memperkenalkan anak-anak usia dini pada dunia literasi melalui berbagai aktivitas menyenangkan yang dirancang khusus untuk mereka.
Acara diawali dengan sambutan hangat dari pihak perpustakaan, dilanjutkan dengan sesi menyanyi bersama yang menciptakan suasana riang di ruang anak perpustakaan. Selanjutnya, anak-anak diajak mengikuti sesi membaca nyaring (read aloud), di mana salah satu staf perpustakaan membacakan buku cerita bergambar berjudul *”Tutu si Kutu Rambut.”* Cerita yang menarik ini disambut antusias oleh anak-anak, yang dengan aktif menjawab pertanyaan dan memberikan komentar lucu tentang kisah yang dibacakan.
Kegiatan berlanjut dengan eksplorasi koleksi buku di ruang anak. Dipandu oleh guru dan staf perpustakaan, anak-anak bebas memilih buku bergambar favorit mereka untuk dibaca. Keceriaan terlihat dari ekspresi mereka saat membuka halaman demi halaman buku, menciptakan suasana belajar yang penuh semangat.
“Ini adalah pengalaman pertama mereka ke perpustakaan, dan kami sangat senang melihat antusiasme anak-anak. Semoga kunjungan ini menjadi awal kecintaan mereka terhadap buku dan literasi,” ujar salah satu guru pendamping dari TK Duhung.
Plh. Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip (Kadispursip) Kalimantan Tengah, Arthur Mukkun, mengungkapkan harapannya agar kunjungan seperti ini dapat menumbuhkan minat baca anak-anak sejak dini.
“Kami ingin anak-anak mengenal perpustakaan sebagai tempat belajar dan hiburan. Semoga kegiatan ini dapat meningkatkan minat baca generasi muda serta memperkenalkan mereka pada berbagai fasilitas dan koleksi buku yang ada di perpustakaan,” ungkap Arthur.
Sebagai penutup, setiap anak yang hadir mendapatkan bingkisan dari Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Kalimantan Tengah. Kegiatan ini diharapkan dapat menanamkan kebiasaan membaca sejak dini dan mendorong generasi muda untuk mencintai buku.
Melalui kunjungan seperti ini, perpustakaan menunjukkan perannya sebagai tempat belajar sekaligus ruang bermain edukatif bagi anak-anak. Dengan berbagai kegiatan seru, perpustakaan semakin mengukuhkan diri sebagai ruang yang menyenangkan untuk mendukung tumbuh kembang generasi penerus bangsa.
