website murah
website murah
website murah
website murah
website murah

Abang Baharudin Nahkodai KONI Melawi

Abang Baharudin. (Istimewa)

INTIMNEWS.COM, MELAWI – Musyawarah Olahrga Kabupaten (MUSORKAB) Ke-V Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Melawi Tahun 2022 berlangsung secara Aklamasi dengan menghasilkan Abang Baharudin sebagai ketua, Senin (28/3/2022) di Aula Pendopo Kantor Bupati Melawi.

Bupati Melawi H. Dadi Sunarya Usfa Yursa membuka secara resmi Musorkab Ke-V KONI Kabupaten Melawi Tahun 2022 didampingi Wakil Bupati Melawi, Drs. Kluisen, Ketua Umum KONI Provinsi Kalimantan Barat H. Fahcrudin Siregar, Anggota DPRD Provinsi Kalbar, Ritaudin, SE, Sekda Melawi Drs. Paulus, Wakil Ketua DPRD Melawi Hendegi Januardi Usfa Yursa, S.I.P, Ketua KONI Kabupaten Melawi, H. Suarli, S.Sos, Kapolres Melawi AKBP Sigit Eliyanto Nurharjanto,S.I.K. dan L.O Kodim 1205/Sintang. Hadir Asisten, Kepala Badan dan Kepala Dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Melawi, Pengurus Cabang Olahraga serta para tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati Melawi H. Dadi Sunarya Usfa Yursa mengatakan olah raga merupakan kebutuhan manusia yang merupakan unsur pokok dan sangat berpengaruh dalam pembentukan jiwa (Rohani) dan jasmani  yang kuat.

“Olahraga juga digunakan sebagai sarana untuk mengangkat harkat dan martabat bangsa. Hal tersebut dapat dicapai melalui prestasi yang membanggakan di bidang olah raga. Untuk mencapai tujuan tersebut, di Kabupaten Melawi terdapat satu wadah organisasi keolahragaan yang berwenang mengkoordinasikan dan membina setiap dan seluruh kegiatan olah raga prestasi yaitu KONI,” ujarnya.

Pasang Iklan

Ia menyebut, melalui KONI dapat diwujudkan prestasi olah raga yang membanggakan, dan untuk mencapai tujuan tersebut, KONI serta segenap jajarannya berkewajiban untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya sesuai dengan anggaran dasar/ anggaran rumah tangga (ad/art).

Lebih lanjut, Bupati menyampaikan bahwa KONI dituntut dapat melaksanakan tugasnya dengan baik serta memiliki pengelolaan manajemen yang teratur. Sehingga menjadi organisasi yang mandiri dalam mencapai tujuan yang diharapkan.

“Hal tersebut menjadi tuntutan dan harus dilaksanakan oleh KONI, karena keberhasilan suatu organisasi termasuk KONI tidak akan pernah tercapai tanpa adanya suatu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan kerja, serta dengan adanya suatu pengawasan atas pelaksanaan kerja,” katanya.

Bupati mengatakan, syarat-syarat tersebut merupakan bagian dari pelaksanaan manajemen. Dengan memiliki manajemen yang baik dan teratur, KONI akan mampu melaksanakan tugasnya dengan lebih profesional dan akan mampu menghadapi tantangan yang dihadapi. Serta dapat mencapai tujuan dan mewujudkan prestasi olahraga yang membanggakan.

“Setidaknya ada tiga tantangan pembangunan olahraga sekarang ini dan kedepan. Pertama, tingginya tuntutan publik terhadap prestasi olah raga yang terus meningkat. Kedua, menjadikan olahraga sebagai instrumen pembangunan dan ketiga, desentralisasi pembangunan olah raga,“ terang bupati.

Ketiga tantangan tersebut baik secara sendiri maupun bersama-sama perlu dicermati dan diantisipasi secara sungguh–sungguh. Adanya keinginan yang kuat untuk melaksanakan ketiga dalam satu ayunan kebijakan sungguh dibutuhkan kerja keras dan komitmen yang tinggi. Bagaimana tantangan ini bagi kebutuhan masyarakat olahraga.

Pasang Iklan

“Untuk itu Musorkab dikatakan berhasil apabila mampu menyusun program kerja secara tepat sasaran dan mampu diaplikasi melalui kegiatan di lapangan. Serta mampu memilih ketua umum yang siap meluangkan waktunya untuk organisasi, jika peserta musorkab mampu mengambil dua keputusan penting tersebut,” bebernya.

Bupati yakin pembinaan dan pengembangan olahraga prestasi di Kabupaten Melawi akan semakin meningkat, dan prestasi para atlet akan sangat membanggakan bagi masyarakat melawi khususnya dan masyarakat kalimantan barat pada umumnya.

“Apalagi dalam tahun ini KONI Provinsi Kalimantan Barat sudah mulai menggaungkan pelaksanaan pekan olahrga provinsi tahun 2022, dengan demikian semakin berat tantangan koni melawi untuk mempersiapkan atlit daerah kabupaten melawi agar bisa meraih prestasi yang terbaik demi kebanggaan kabupaten melawi,“ imbuh Bupati.

Ketua Panitia Musorkab V, Eka Candra menerangkan ajang ini dihelat untuk memilih ketua KONI Kabupaten Melawi. Memilih anggota tim formatur untuk membantu ketua umum membentuk kepengurusan kini.

“Menetapkan program pembinaan jangka panjang menengah dan pendek kini. Serta penyampaian LPJ pengurus KONI periode sebelumnya,” terangnya.

Ketua KONI Melawi Demisioner, Suarli, dalam Musorkab V ini menyampaikan memohon maaf atas kekurangan dan kekhilafan selama ia memimpin KONI.

Pasang Iklan

“Terima kasih semua pihak atas kepercayaan pada saya selama ini. Termasuk pemda yang telah mensupport KONI. Untuk pemilihan ketua KONI 2022-2026, saya tidak lagi mencalonkan diri sebagai ketua KONI. Karena kesibukan saya dan demi kemajuan olahraga di Melawi,” katanya

Sementara Ketua KONI Kalbar, Fahrudin Siregar turut berharap kepengurusan yang baru nantinya dapat ditunjuk pengurus yang baik sehingga bisa mengangkat prestasi olahraga di Melawi. Sementara terkait usulan Melawi, ia juga telah meninjau sarana grasstrack.

“Saya melihat luar biasa Melawi dan sungguh cepat. Dan ini karya anak muda yang peduli. Bisa kita bantu, grasstrack bisa nanti digelar di Melawi, ” tuturnya.

Terkait Porprov, Fahrudin turut meminta bantuan Bupati Melawi, karena tentunya dalam menyiapkan atlet akan memerlukan banyak biaya. Utamanya untuk membantu Melawi dalam berjuang mengejar prestasi

“Makin banyak berlatih, makin banyak prestasi olahraga yang bisa diraih, ” tutup Fahrudin.

Penulis: Syarif
Editor: Andrian

Berita Rekomendasi
Pasang Iklan