INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Bencana banjir masih menyelimuti sebagian wilayah di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Khususnya di wilayah utara, hal itu disebutkan oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotim, Rihel.
“Sekarang dari data terbaru yang diterima ada 6 kecamatan yang dilanda banjir,” kata Rihel, Kamis, 7 Oktober 2021.
Dirinya mengatkan bahwa saat ini ketinggian air di enam kecamatan itu masih bervariasi. Diantaranya 77 CM menggenangi Kecamatan Mentaya Hulu, Telaga Antang ketinggiannya 37 CM, Bukit Santuai 41 CM, Antang Kalang 25 CM di atas permukaan tanah dan terparah 105 CM di Kecamatan Tualan Hulu. Sedangkan Kecamatan Parenggean pihaknya masih menunggu laporan.
“Setidaknya sebanyak 35 dari total 74 desa dan 1.256 rumah yang terdampak banjir. Namun, jumlah rumah yang paling banyak terdampak terdapat di Kecamatan Mentaya Hulu dengan jumlah 586 unit. Banjir terjadi lantaran hujan dengan intensitas tinggi terus mengguyur sejumlah wilayah Kotim,” bebernya
Sebelumnya, banjir dilaporkan telah surut, namun karena intensitas hujan yang tinggi dibarengi dengan pasar air sungai. Menyebabkan kembalinya banjir, dalam dua bulan terakhir sudah dua kali sejumlah wilayah itu dilanda banjir.