Warga Diimbau Waspada, BKSDA Sampit Kerap Terima Laporan Kemunculan Buaya

INTIMNEWS.COM,SAMPIT – Dalam sepekan terakhir, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Pos Sampit menerima banyak laporan kemunculan buaya di sejumlah wilayah di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).

“Minggu ini hampir setiap hari ada laporan kemunculan buaya di wilayah Kotim,” ungkap Kepala BKSDA Resort Sampit Muriansyah, Rabu 9 April 2025.

Dijelaskan, kemunculan predator air tersebut tercatat di sejumlah kawasan, khususnya di sekitar perairan yang berdekatan dengan permukiman warga. Di antaranya di Kecamatan Teluk Sampit, Mentaya Hilir Utara, Mentaya Hilir Selatan, Mentawa Baru Ketapang, Seranau, Kota Besi, dan Cempaga.

“Beberapa lokasi yang dilaporkan antara lain Pasar Samuda (Mentaya Hilir Selatan), Sungai Lepeh Pulau dan parit Desa Babirah (Pulau Hanaut), Desa Simpur (Kota Besi), serta perairan Sungai Cempaga,” lanjutnya.

Puncak dari serangkaian laporan tersebut adalah insiden tragis di perairan Pulau Hanaut yang menewaskan Sani (35), warga Desa Babaung. Korban telah dimakamkan oleh pihak keluarga dan warga setempat.

Baca Juga:

Polres Kotim Komitmen Perangi Narkoba Sampai ke Tingkat Desa

Muriansyah mengimbau agar warga lebih berhati-hati saat beraktivitas di sungai, terutama pada malam hari. la juga meminta agar warga tidak memelihara ternak di tepi atau atas sungai, serta tidak membuang bangkai binatang maupun sampah rumah tangga ke sungai.

“Kami akan terus melakukan pengarahan dan imbauan, bukan hanya di Pulau Hanaut yang baru saja terjadi insiden, tapi juga di wilayah-wilayah lain yang rawan konflik antara buaya dan manusia,” pungkasnya.