INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Pada hari kedua pelaksanaan pasar murah serentak di Kalimantan Tengah, Wakil Gubernur H. Edy Pratowo kembali membagikan 500 paket sembako kepada warga Desa Goha, Kabupaten Pulang Pisau. Acara ini berlangsung di Halaman Masjid Miftahul Jannah, Desa Goha, Kecamatan Banama Tingang, pada Rabu, 12 Juni 2024. Pasar murah di Kabupaten Pulang Pisau ini dilaksanakan di dua lokasi, yakni Desa Goha, Kecamatan Banama Tingang dan Desa Tahawa, Kecamatan Kahayan Tengah.
Dalam sambutannya, Wakil Gubernur menegaskan bahwa pasar murah ini merupakan program rutin yang dilaksanakan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah untuk mengendalikan inflasi daerah pada tahun 2024. Tujuan utamanya adalah membantu warga di 14 kabupaten/kota dalam memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah. Ia mencatat, kenaikan harga sembako biasanya terjadi menjelang hari besar keagamaan seperti Idul Fitri, Idul Adha, Natal, dan Tahun Baru.
Wakil Gubernur merujuk pada laporan pemantauan harga bulanan dari Badan Pusat Statistik yang menunjukkan bahwa Kalimantan Tengah sebelumnya menduduki peringkat ketiga inflasi nasional. Kenaikan ini terutama terlihat pada harga beras, cabai, bawang, telur, dan kebutuhan pokok lainnya, meskipun Kabupaten Pulang Pisau dikenal sebagai salah satu lumbung pangan di Kalimantan Tengah.
Ia juga menyampaikan bahwa beberapa kabupaten, seperti Kapuas, Pulang Pisau, Katingan, dan Kotim, merupakan lumbung padi yang cukup besar di daerahnya. Namun, ia menyayangkan beras tersebut tidak diolah secara lokal, melainkan dibeli dan diolah oleh pedagang dari luar Kalimantan Tengah yang kemudian menjualnya kembali kepada masyarakat setempat dengan harga yang melambung.
Penulis : Redha
Editor : Andrian