INTIMNEWS.COM, SAMPIT – W (41) sopir truk kontener bernomor polisi AA 1784 AE mengungkapkan alasannya memarkirkan kendaraan di bahu jalan.
“Saya berangkat dari Bagendang, menuju pabrik di Jalan Jenderal Sudirman. Namun di tengah perjalanan kendaraan saya mengalami kendala pada multifungsinya,” beber W, Selasa 7 Februari 2023.
W mengaku dirinya mencoba memperbaiki kendaraan tersebut. Sekitar 30 menit, dirinya terkejut lantaran kendaraannya ditabrak di bagian belakang sebelah kanan oleh sepeda motor yang dibawa S, salah seorang siswa SMK Negeri 2 Sampit.
Seperti diberitakan sebelumnya, S (18) meninggal dunia setelah menabrak bagian kanan belakang truk kontener yang parkir di bahu jalan. Korban mengalami luka parah di dahinya yang menyebabkan meninggal dunia saat diperjalanan menuju rumah sakit.
Kasat Lantas Polres Kotim AKP Azmi Halim Permana membenarkan kejadian itu, pihaknya telah menerima laporan dan mendatangi lokasi kejadian serta mengevakuasi korban dan mengamankan barang bukti.
“Korban meninggal dunia, saat ini sopir masih diperiksa. Truk yang dibawa W mengalami kendala sehingga harus berhenti di badan jalan sebelah kiri dari arah Sampit. Tidak lama korban muncul dari arah belakang. Saat itu korban diketahui ingin menyalip kendaraan di depannya, kemudian menabrak truk,” demikiannya. (**)
Editor: Irga Fachreza