INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Plangson dan trotoar yang mengelilingi kawasan bundaran Bundaran Jagung, di Desa Sumber Agung, Kecamatan Pangkalan Lada, Kabupaten Kotawaringin Barat, kini tersisa separo.
Keberadaan Bundaran Jagung tersebut, padahal diharapkan menjadi ikon. Namun, sejak dibangun tidak berfungsi layaknya bundaran.
Sebab, Bundaran Jagung sejak dibangun posisi bundaran berada di luar jalur jalan. Sehinga tidak ada asas kemanfaatan bundaran yang dirasakan apalagi mengatasnamakan estetika dan keindahan.
Tokoh masyarakat Desa Sumber Agung Sri Purwanti menyampaikan, selaku masyarakat ia menilai bahwa Bundaran Jagung di Desa Sumber Agung, Kilometer 26 bukan layaknya sebuah bundaran, yang secara efektifitas juga tidak berfungsi.
“Saya berharap agar bundaran tersebut dikembalikan kepada fungsinya, sehingga mempunyai kemanfaatan bagi masyarakat, apalagi berada di jalur provinsi,” ujarnya, belum lama ini.
Mantan Anggota DPRD Kobar tersebut mengharapkan, bundaran jagung yang merupakan aset pemerintah daerah itu dapat diperbaiki dan dikembalikan fungsinya. Sehingga menjadi akses yang nyaman dan aman bagi masyarakat.
Bundaran Jagung menurutnya dapat menjadi ikon Kobar bila pemerintah daerah berniat untuk memperbaiki, baik melalui anggaran APBD maupun anggaran lainnya yang tersedia.
“Bundaran Jagung ini sepertinya dibangun atas representasi dari program jagung pemerintah terdahulu, tapi kemanfaatannya tidak dipertimbangkan sehingga terbengkalai seperti saat ini,” keluhnya.
Kepala Desa Sumber Agung, Lilik mengatakan bahwa mereka sudah berupaya untuk melakukan pemeliharaan, dengan membersihkan area Bundaran Jagung tersebut secara swadaya, meskipun Bundaran Jagung tersebut bukan wewenang pemerintah desa setempat.
“Pernah kami swadaya bersihkan bersama-sama tetapi kami tidak mampu dengan keterbatasan anggaran, dan itu aset daerah jadi bukan kewenangan kami, dan kami juga tidak tahu bagaimana bisa rusak,” tegasnya.
Ia berharap agar pemerintah daerah mengembalikan asas manfaatnya terutama untuk masyarakat, agar kawasan bundaran mampu digunakan sebagai ajang menyalurkan ekspresi kreatif anak muda desa setempat.
“Karena Bundaran Jagung sebagai ikon Kecamatan Pangkalan Lada, dan desa kami mendapatkan dampak positif atas dibangunnya bundaran tersebut,” pungkasnya
Penulis: Yusro
Editor: Andrian