INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Aksi pencurian uang kotak amal di Surau Nurul Hikmatul Iman, Jalan Pemuda RT 18, Madurejo, menjadi perbincangan warga. Pelaku yang menggunakan alat sederhana berupa lidi dengan ujung berlem itu berhasil menguras isi kotak amal, seperti terekam jelas oleh kamera pengawas (CCTV).
Menurut pantauan CCTV, pelaku mulai beraksi sekitar pukul 00.02 hingga 00.25 WIB, hampir setengah jam lamanya.
“Kalau dilihat dari rekamannya, uang yang diambil lumayan banyak. Pelaku terlihat seperti anak-anak,” ungkap salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
Aksi ini semakin menjadi sorotan karena pelaku memanfaatkan waktu tengah malam saat kondisi lingkungan sepi.
Dugaan sementara, pelaku masuk dari arah tempat wudu atau pintu samping yang tidak terjangkau CCTV. Ada pula kemungkinan pelaku melompat dari pagar rumah Pak Ahmad yang bersebelahan dengan surau.
“Kalau dari pintu depan, tidak ada aktivitas mencurigakan pada jam tersebut,” jelas seorang pengurus surau, Sabtu (30/11).
Modus pelaku terbilang sederhana namun efektif. Menggunakan lidi dengan ujung yang diberi lem atau pulut, pelaku berhasil menarik lembaran uang dari dalam kotak amal tanpa perlu membongkarnya. Cara ini menunjukkan bahwa pelaku telah mempersiapkan aksinya dengan matang.
Warga sekitar mengaku resah dengan kejadian ini. Mereka berharap pihak berwenang segera menangkap pelaku agar kejadian serupa tidak terulang.
“Kotak amal itu bukan hanya untuk kebutuhan surau, tapi juga untuk membantu warga yang membutuhkan,” ujar salah seorang jamaah dengan nada kesal.
Sementara itu, pengurus surau berencana untuk meningkatkan pengamanan dengan menambah CCTV di beberapa titik, termasuk pintu samping dan area tempat wudhu.
“Kami juga akan mengajak warga lebih waspada dan saling menjaga lingkungan,” kata salah satu pengurus.
Hingga berita ini diturunkan, pihak berwajib masih menyelidiki kasus tersebut. Warga diminta melaporkan jika melihat seseorang dengan gerak-gerik mencurigakan atau informasi lain yang dapat membantu mengungkap identitas pelaku.
Penulis : Yusro
Editor : Maulana Kawit