INTIMNEWS.COM, PURUK CAHU – Sejumlah tenaga honor di Kabupaten Murung Raya, mengaku terlambat terima gaji. Keluhan itu disampaikan ke Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Murung Raya (Mura) Fraksi partai Nasdem, Maria Hetty saat melakukan reses ke Desa Muara Joloi 1 dan Muara Joloi 2, Kecamatan Seribu Raiam.
“Berdasarkan keluhan yang mereka sampaikan untuk yang pertama itu adalah tenaga honorer, mereka menginginkan untuk adanya penambahan jumlah tenaga dan pembayaran gajih yang tepat pada waktunya,” ujar Maria Hetty di Puruk Cahu, Rabu 23 Maret 2022.
Masyarakat juga menyampaikan, bahwa tenaga honorer yang bekerja dijoloi mengalami keterlambatan pembayaran gajih hingga 3 bulan. Maka dari itu, Maria Hetty berharap hal semacam tersebut tidak selalu terjadi, kalaupun ada syarat dan aturan yang menjadi kendala itu seharusnya mampu diselesaikan pengempu kebijakan di daerah.
“Saya meminta dengan sangat kesungguhan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mura dalam memberikan pelayanan kepada para Pahlawan tanpa tanda jasa. Karena suasana pandemi dan situasi perekonomian yang terpuruk sekarang ini, Honor yang merupakan sumber pendapatan para guru ini sangat berarti,”pungkasnya (LL-BS)