INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Kebakaran terjadi di sebuah laundry di Jalan HM Rafii Kecamatan Arut Selatan Kabupaten Kotawaringin Barat, yang diduga berasal dari ledakan tabung gas yang digunakan untuk setrika uap.
Insiden ini terjadi pada Rabu (13/11) sore, membuat panik warga sekitar karena api dengan cepat menjalar dan menyebabkan kepulan asap tebal. Petugas pemadam kebakaran segera dikerahkan ke lokasi untuk mengendalikan api agar tidak menyebar ke bangunan lain di sekitarnya.
Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Kotawaringin Barat menerima laporan mengenai kebakaran yang terjadi di sebuah laundry di Jalan HM Rafii. Mendengar kabar tersebut, tim Damkar segera meluncurkan dua unit mobil pemadam ke lokasi untuk menanggulangi kebakaran.
Setibanya di lokasi yang dilaporkan, tim Damkar mengalami sedikit kendala karena tidak segera menemukan titik kebakaran
. “Kami sempat kesulitan melacak titik lokasi yang dilaporkan. Namun, setelah berkeliling dan mendapatkan informasi dari warga, akhirnya kami sampai di titik kebakaran yang tepat,” ujar Plt Sekretaris Dinas Damkar dan Penyelamatan, Dwi Agus Suhartono.
Ternyata, kebakaran tersebut berasal dari sebuah tabung gas yang digunakan untuk setrika uap di laundry tersebut.
Berdasarkan keterangan dari saksi mata, api muncul tiba-tiba dari regulator yang terpasang pada tabung gas ketika mesin setrika uap tersebut dinyalakan dan ditinggalkan begitu saja oleh pemiliknya. Tanpa disadari, percikan api tiba-tiba keluar dari regulator yang diduga longgar, hingga akhirnya api pun semakin membesar.
Saksi juga menyebutkan bahwa pemilik laundry tidak berani menyentuh tabung gas yang sudah menyala tersebut.
Untungnya, salah satu warga yang berada di lokasi berhasil mengambil inisiatif untuk memindahkan tabung gas yang masih menyala tersebut ke halaman belakang guna mencegah api menyebar lebih luas.
“Dengan cepat warga berhasil mengamankan tabung gas ke luar bangunan, sehingga kebakaran tidak menjalar. Keberanian warga ini sangat membantu,” lanjut Dwi Agus. Ia juga menambahkan bahwa insiden seperti ini sering kali disebabkan oleh regulator gas yang tidak terpasang dengan sempurna.
Meskipun tim Damkar sudah tiba di lokasi, pada saat itu api sudah berhasil dipadamkan oleh warga sekitar.
“Kami menghargai kerja sama warga yang bergerak cepat. Untungnya tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, hanya kerusakan ringan di area laundry akibat percikan api tersebut,” tambah Dwi Agus.
Sebagai catatan penting, Dwi Agus mengimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menggunakan tabung gas dan memastikan bahwa regulator terpasang dengan benar.
“Jika terjadi kebocoran atau percikan api dari tabung gas, jangan panik dan segera matikan sumber api di sekitar serta hubungi petugas damkar,” pesan Dwi Agus.
Penulis : Yusro
Editor : Maulana Kawit