website murah
website murah
website murah
website murah
website murah

Soal Siswa SMK Tabrak Truk Kontener, Sopir Ditetapkan Tersangka

Olah TKP yang dilakukan Polantas Polres Kotim di lokasi kecelakaan yang menewaskan siswa SMK negeri 2 Sampit. (ist)

INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Aparat kepolisian dari Polres Kotawaringin Timur (Kotim) menetapkan W (41) sebagai tersangka. W merupakan sopir truk kontener yang ditabrak S (18), siswa SMK Negeri 2 Sampit hingga tewas.

Kasatlantas Polres Kotim AKP Azmi Halim Permana membenarkan hal tersebut. Dia mengatakan, penetapan status tersebut setelah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.

“Kami sudah melakukan pemeriksaan saksi-saksi di daerah terjadinya kecelakaan dan juga memeriksa saudara W, dan sudah kami tetapkan sebagai tersangka,” tegas Azmi. Rabu, 21 Februari 2023.

Menurutnya kelalaian W sebagai sopir truk kontener membuat seorang pelajar menabrak truk miliknya karena tidak memberikan rambu-rambu.

Pasang Iklan

“Saat sopir berhenti tidak memberikan tanda atau rambu-rambu kalau mesin kendaraan sedang bermasalah,” katanya.

Hingga saat ini kepolisian mengamankan bukti sepeda motor dan juga truk bermuatan kontainer yang berisikan pupuk.

Diketahui truk yang membawa kontener itu parkir di badan jalan saat arus lalu lintas sedang ramai dan tanpa penanda. Insiden kecelakaan itu menewaskan S (18) pelajar SMK Negeri 2 Sampit yang masih duduk di bangku kelas X pada 7 Februari 2023.

Saat itu korban usai pulang sekolah sekitar pukul 15:00 WIB, menurut keterangan warga sekitar bahwa korban akan menyalip truk tersebut namun ada kendaraan yang melaju di depanyandengan arah berlawanan sehingga korban menyeruduk bagian belakang kanan truk yang parkir itu.

Korban menghembuskan nafas terakhirnya saat dalam perjalanan menuju rumah sakit dr Murjani Sampit usai dibawa ke Puskesmas terdekat di Kelurahan Pasir Putih.

Keluarga korban yang menerima informasi bahwa S mengalami kecelakaan lantas mendatangi jenazah di IGD rumah sakit dr Murjani Sampit.

Pasang Iklan

Sejumlah teman korban juga berada di lokasi kejadian hingga rumah sakit dan mengantarkan jenazah ke rumah duka di Perumahan Betang Raya bersama beberapa guru. (**)

Editor: Irga Fachreza

Berita Rekomendasi
Pasang Iklan