Rektor: Visi UPR Adalah Jadi Perguruan Tinggi Terbaik dan Pencetak SDM Unggul
Redaksi IntimNews
16 Juli 2022 2:35 pm
.
3 min read
INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Dalam acara Orientasi Keanggotaan PWI Provinsi Kalteng, Rektor Universitas Palangka Raya (UPR) Dr. Andrie Elia, S.E., M.Si. memaparkan mengenai visi universitas dan juga proses penjaringan Calon Rektor UPR. Hal ini disampaikan di Gedung PPIIG UPR. 16 Juli 2022.
Sebagai satu-satunya Perguruan Tinggi tertua dan terbesar di wilayah Kalimantan Tengah, UPR mengemban tugas yang cukup besar untuk menjadi pencetak SDM unggul.
“Hal ini tercermin dari visi universitas, yakni Universitas Palangka Raya menjadi perguruan tinggi terbaik dalam menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas, bermoral Pancasila dan berdaya saing tinggi,” kata Dr. Andrie Elia.
Pembangunan berkelanjutan ini disusun sebagai bentuk kesadaran UPR terhadap pentingnya arah kebijakan dan pengembangan yang berkelanjutan dalam menghasilkan sumber daya manusia yang bermutu, unggul, dan berintegritas dalam mewujudkan komitmen bersama. “Untuk membangun masa depan UPR sesuai dengan arah pengembangan pendidikan tinggi secara nasional,” tegasnya.
Rumusan tersebut diterima dan disetujui berdasarkan hasil rapat senat UPR tanggal 7 April 2022 dengan Nomor Keputusan 39/Senat-UPR/2022 untuk direkomendasikan menjadi rumusan arah, kebijakan, pengembangan berkelanjutan Universitas Palangka Raya tahun 26 februari 2022
Dimana akan menjadi bahan acuan dalam pertimbangan senat UPR pada tahap penjaringan Bakal Calon Rektor dan penjaringan Calon Rektor UPR serta sebagai pedoman penyusunan Visi, Misi dan Program Kerja bagi Bakal Calon Rektor UPR periode 2022-2026.
“Diharapkan estafet pergantian pimpinan UPR tidak akan mempengaruhi akselerasi dan kontinuitas program pembangunan yang sudah ada. Semoga niat baik kita semua untuk membangun UPR menjadi lebih baik dapat benar-benar terwujud,” terang Andrie Elia.
Rektor Andrie Elia memaparkan mengenai beberapa visi yang akan dicapai UPR ke depannya. Pertama, pencapaian universitas terakreditasi unggul pada tahun 2026. Kedua, mewujudkan budaya mutu melalui implementasi SPMI. Ketiga, meningkatkan otonomi pengelolaan keuangan dengan mewujudkan UPR sebagai PTN BLU.
“Lalu ke empat, membangun budaya keteladanan semua unsur pimpinan untuk mewujudkan Good University Governance memprioritaskan program kreativitas mahasiswa dalam mewujudkan universitas unggul,” jelas Andrie Elia.
“Ke lima, peningkatan akuntabilitas UPR dengan pemberdayaan alumni dan tracer study. Kemudian, ke enam, peningkatan kualifikasi dosen dan tenaga kependidikan untuk pemenuhan standar Universitas Unggul,” sambungnya.
Selanjutnya, ke tujuh, penerapan perencanaan penganggaran berbasis Renstra Pemenuhan standar sarana dan prasarana pendukung aktivitas akademik dan non akademik. Ke delapan, peningkatan kualitas pembelajaran dan mutu lulusan sesuai dengan standar SPMI UPR dan kebutuhan pasar.
“Lalu ke sembilan, peningkatan kualitas dan kuantitas penelitian dan pengabdian dosen dengan pemenuhan standar minimal dana penelitian dosen sesuai SPMI UPR. Serta yang ke sepuluh, peningkatan kuantitas dan kualitas luaran penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,” pungkas Andrie Elia menjelaskan.
Penulis: MG Bitro
Editor: Andrian
Berita Rekomendasi
