INTIMNEWS,COM, SAMPIT – Ratusan peserta lakukan scrutineering jelang Bupati Kotim Race Motor Prix yang digelar oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) di Taman Kota Sampit besok 11-12 Februari 2023.
Pantauan Intimnews.com para peserta mengisi formulir pendaftaran dan scrutineering yang disediakan oleh panitia dengan antusias. Bahkan motor balapan sudah terlihat di lokasi.
“Kami dari resing komite sesuai jadwal, hari ini melakukan scrutineering atau pemeriksaan kelengkapan motor dan pembagian faset untuk para peserta,” kata Petugas Resing Komite Bupati Kotim Race Motor Prix, Bili, Jumat, 10 Februari 2023.
Bili menyampaikan karena ini seri perdana di tahun 2023, diperkiraan 300 peserta yang melakukan pendaftaran baik dari lokal Kotim, Palangka Raya, Pangkalan Bun dan juga di luar Kalimantan Tengah. Selain itu, Open Bupati Kotim Race Motor Prix diikuti oleh pembalap nasional.
“Selain Kotim pesertanya ada dari tetangga kita Palangka Raya, Pangkalan Bun dan juga Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur dan Juga dari Pulau Jawa. Juga ada pembalap nasional yang meramaikan mungkin untuk sering motor dan latihan,” lanjutnya.
Menurutnya, untuk persiapnya sendiri sudah mencapaikan 90 persen terutama sirkuit yang sedang dilakukan penataan dengan baik.
“Untuk persiapan sudah 90 persen apalagi serkuit ini apalagi Taman Kota ini memang tempat sirkuit jadi tidak terlalu ada kesulitan,” pungkasnya.
Sementara itu, sebelumnya Bupati Halikinnor mengatakan, pemerintah daerah mendukung kegiatan tersebut melalui Dinas Pemuda dan Olahraga serta KONI. Selain untuk pengembangan prestasi olahraga otomotif, kegiatan ini diyakini akan membawa dampak positif terhadap perekonomian masyarakat.
“Peserta biasanya bahkan dari pulau Jawa. Ini menandakan minat pembalap sangat besar. Anak muda yang kebutan atau balap liar bisa disalurkan,” kata Halikinnor.
Kejuaraan yang digelar, lanjut dia, juga dapat menjadi persiapan menghadapi Porprov Kalteng di Sampit. Pebalap lokal yang menjadi juara akan mewakili Kotawaringin Timur saat Porprov Kalimantan Tengah. Ini juga menjadi ajang promosi daerah karena berwisata tidak hanya pergi ke laut atau naik ke gunung maupun masuk ke goa, tetapi juga melalui kegiatan yang membuat orang banyak datang, salah satunya kegiatan olahraga.
“Dulu beberapa kali road race digelar selalu dipenuhi peserta dan penonton yang juga datang dari luar daerah. Ini berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat,” tuturnya.
Editor: Andrian