INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Polres Kotawaringin Barat (Kobar) mengerahkan 75 personel untuk mengamankan jalannya pemeriksaan kesehatan calon bupati dan calon wakil bupati (cabub-cawabup) dari tiga kabupaten yang berlangsung di RSUD Sultan Imanuddin, Pangkalan Bun, pada Sabtu (31/8/2024) pagi.
Kapolres Kobar, AKBP Yusfandi Usman, yang memimpin langsung pengamanan ini, menjelaskan bahwa pemeriksaan kesehatan tersebut diikuti oleh pasangan calon dari Kabupaten Kobar, Lamandau, dan Sukamara.
Kegiatan ini merupakan bagian dari tahapan Pilkada Serentak 2024 yang diadakan di berbagai daerah di Indonesia.
“Kami telah mempersiapkan pengamanan dengan matang, bekerja sama dengan Kodim 1014/Pbun. Pengamanan akan berlangsung selama dua hari, mulai dari tanggal 31 Agustus hingga 1 September 2024,” ujar Kapolres Yusfandi.
Menurutnya, pengamanan yang dilakukan bertujuan untuk memastikan keamanan dan kelancaran seluruh proses pemeriksaan kesehatan, yang menjadi syarat penting dalam pencalonan kepala daerah.
Kapolres menekankan pentingnya pengamanan ketat sebagai langkah antisipatif terhadap segala potensi gangguan atau situasi yang tidak diinginkan.
“Kami ingin memastikan bahwa semua tahapan Pilkada 2024 berjalan dengan aman, lancar, dan tanpa kendala apapun. Pengamanan ini dilakukan secara profesional dan humanis, sebagai bukti nyata bahwa Polri hadir untuk melindungi dan mengayomi masyarakat,” tegasnya.
Kapolres Yusfandi juga mengingatkan agar para pendukung pasangan calon tidak memasuki area pemeriksaan.
“Kami sudah menunjuk tenaga kesehatan yang terpercaya dan berkompeten, yang ditunjuk langsung oleh KPU, untuk melaksanakan pemeriksaan. Jadi, tidak perlu ada kekhawatiran berlebih dari para pendukung,” jelasnya.
Di akhir pernyataannya, Kapolres mengimbau semua pihak untuk bersama-sama menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) agar tetap kondusif selama proses pemeriksaan berlangsung.
“Mari kita jaga keamanan bersama demi suksesnya Pilkada 2024 di Kabupaten Kobar dan sekitarnya,” pungkasnya.
Pemeriksaan kesehatan ini merupakan salah satu tahapan krusial dalam Pilkada, karena hasilnya akan menentukan kelayakan pasangan calon untuk melanjutkan ke tahap berikutnya.
Dengan pengamanan yang maksimal, diharapkan seluruh proses dapat berjalan dengan baik dan adil, demi terciptanya pemilihan kepala daerah yang demokratis dan bermartabat.
Penulis : Yusro
Editor : Maulana Kawit