Pertanian Jadi Sorotan, Wabup Kobar Tekankan Swasembada dan Modernisasi
Maulana Kawit
10 April 2025 9:33 am
.
2 min read
INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Wakil Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Suyanto, menegaskan pentingnya memperkuat ketahanan pangan daerah dalam kunjungan kerjanya ke Dinas Pertanian Kobar, Kamis (10/4/2025). Dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan sejumlah arahan strategis kepada jajaran dinas.
Suyanto meminta agar Program Swasembada Pangan dikawal dengan serius. Ia menekankan bahwa proses pencetakan sawah harus dilaksanakan secara menyeluruh, mulai dari tahap awal hingga bisa berproduksi berkelanjutan.
Menurutnya, pelaksanaan program swasembada tidak bisa berjalan sendiri. Ia menegaskan perlunya koordinasi lintas sektor agar kegiatan berjalan efektif dan hasilnya optimal bagi masyarakat petani.
“Program ini harus dipantau dari awal sampai sawahnya benar-benar bisa menghasilkan. Jangan sampai hanya selesai di atas kertas,” ujar Suyanto di hadapan jajaran Dinas Pertanian.
Selain soal pangan, Wabup juga menyoroti pentingnya pendataan terhadap kelompok tani sawit milik masyarakat. Ia menyebut data akurat menjadi landasan penting dalam penyusunan program pemberdayaan yang tepat sasaran.
“Harus diketahui dengan pasti di mana saja kebun sawit masyarakat berada dan berapa luasannya. Dengan begitu, kita bisa menyusun program yang sesuai dengan kebutuhan mereka,” lanjutnya.
Dalam rangkaian kunjungan tersebut, Wabup turut melakukan panen perdana sayur sawi hidroponik di Rumah Obor Pangan Lestari (OPAL) yang baru dibangun kembali. Rumah OPAL merupakan salah satu inovasi dalam pertanian ramah lingkungan di wilayah perkotaan.
Suyanto mengapresiasi keberadaan Rumah OPAL sebagai media edukasi pertanian urban bagi masyarakat. Ia berharap konsep ini bisa direplikasi di wilayah lain sebagai langkah nyata memperkuat ketahanan pangan dari skala rumah tangga.
Selain panen sawi, Wabup juga meninjau pertanaman cabai rawit dalam polibag. Pertanaman ini merupakan bagian dari program hortikultura yang menyasar rumah tangga sebagai pelaku utama.
Baca Juga:
Ia menilai bahwa produksi hortikultura skala kecil sangat berkontribusi terhadap ketersediaan pangan lokal. Bahkan, program ini dinilai dapat membantu keluarga dalam menghemat pengeluaran sehari-hari.
Wabup juga mengunjungi area penyimpanan alat dan mesin pertanian, termasuk mesin rotary yang baru saja didatangkan. Mesin ini diharapkan bisa membantu petani dalam mempercepat pengolahan lahan.
Menurut Suyanto, penggunaan alat modern dalam pertanian adalah bagian dari transformasi menuju sektor pertanian yang lebih produktif dan efisien.
“Dengan alat seperti ini, petani tidak lagi bergantung pada tenaga manual. Ini akan sangat membantu dalam hal waktu dan tenaga,” katanya.
Baca Juga:
Ia menegaskan komitmennya untuk terus mendukung penyediaan alat mesin pertanian melalui program-program pemerintah daerah.
Dengan rangkaian kegiatan ini, Wabup berharap sektor pertanian Kobar bisa tumbuh lebih mandiri, produktif, dan memberi dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.
Penulis: Yusro
Editor: Maulana Kawit
Berita Rekomendasi
