INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Pemkab Kobar) mencanangkan gemar bertanam lahan kosong sebagai tempat bercocok tanam seperti untuk menanam.
Penjabat (Pj) Bupati Kotawaringin Barat Budi Santosa melalui Plh Sekda Juni Gultom, mengajak warga agar memanfaatkan lahan kosong sebagai tempat bercocok tanam seperti untuk menanam cabai dan bawang.
“Ini untuk meningkatkan prduktifitas pertanian dan yang teristimewa pengendalian inflasi dan stabilitas ekonomi, kata Juni Gultom,” saat dikonfirmasi via WhatsApp, Sabtu (3/6/2023).
Ajakan bercocok tanam ini bukan tanpa alasan. Selain bisa membantu memenuhi kebutuhan rumah tangga, kata dia, juga dapat menghemat pengeluaran belanja sehari-hari mengingat kedua komoditi itu kerap mengalami kenaikan harga.
“Karena itu saya imbau pada masyarakat agar mau bertanam di lahan kosong atau pekarangan rumah, minimal untuk belanja hariannya bisa lepas,” ujarnya.
Untuk menggalakan penanaman cabai dan sayuran yang juga bertujuan untuk menekan inflasi, sebut Juni, ia meminta kepada seluruh camat agar memanfaatkan lahan kosong di lingkungan kerja masing-masing untuk bercocok tanam.
“Minimal bisalah menanam cabai, bawang atau kebutuhan pokok lainnya. Oleh karena itu yang namanya kemandirian pangan itu penting,” ujarnya.
Sesuai arahan Pj Bupati Budi Santosa, hal ini untuk memanfaatkan lahan yang sekecil apapun untuk menanam, untuk berporoduksi kebutuhan pangan sehari-hari. “Penting, jangan sampai ada lahan kosong, dan ini arahan Pj Bupati,” kata Juni.
Ia menyampaikan hasil panen dari pemanfaatan lahan dapat menjadi solusi memenuhi kecukupan asupan gizi anak-anak. Sehingga, problem stunting di setiap daerah dapat terselesaikan.
“Kalau anak-anak kita pintar, cerdas, kita bersaing dan itu mudah. Tapi kalau anak kita stunting, gizi tidak baik, nutrisi tidak tercukupi, ah sudah, nanti ke depan bersaing dengan daerah lain akan kesulitan kita,” pungkas dia.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian