INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Masalah penganguran selalu menjadi perkerjaan di setiap daerah, tidak terkecuali Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Pemerintah daerah pun harus terus mencari terobosan agar angka pengangguran bisa terus menurun tiap tahunnya.
Menurut Anggota DPRD Kotim, yang juga merupakan Ketua Fraksi partai Nasdem Syahbana, untuk menekan angka pengangguran, semua pihak harus dilibatkan, terutama pihak perusahaan besar swasta, atau investor.
Politisi asal Dapil II ini menginginkan agar pemerintah daerah bisa bergandengan tangan dengan pihak swasta, dengan memaksimalkan perekrutan tenaga kerja lokal pasca diterpa bencana virus corona yang mematikan semua sektor tersebut.
“Akan sulit jika pemerintah bekerja sendiri, sehingga harus menggandeng pihak swasta, apalagi dampak Covid 19 masih kita rasakan sampai saat ini,”tutur Syahbana, Jumat (16/07/2021).
Dia menyebutkan, baik perusahaan kecil, menengah hingga perusahaan besar swasta, sangat berperan penting dalam mengurangi angka pengangguran di daerah. Sehingga berpengaruh terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Seperti perusahaan perkebunan, pabrik kelapa sawit, hingga pertambangan. Jangan sampai membawa tenaga kerja dari luar daerah. Apalagi jika di Kotim untuk tenaga kerja yang dibutuhkan masih tersedia,” tegas Syahbana.
Lanjutnya, dengan perekrutan tenaga kerja lokal, secara otomatis akan menimbulkan keabraban dan hubungan harmonis antara perusahaan dengan masyarakat sekitar, sehingga tidak sampai menimbulkan gesekan.
“Di sisi lain, dalam penggajian, jangan sampai menggunakan sistem out sourching atau kontrak kerja dengan pihak ketiga, karena akan menjadi penghalang bagi masyarakat untuk mendapatkan pekerjaan di perusahaan. pemerintah daerah harus memperhatikan hal tersebut,” pungkasnya.