INTIMNEWS.COM, KASONGAN – Penjabat (Pj) Bupati Katingan, Sutoyo, meresmikan pasar tradisional Tumbang Samba di Kecamatan Katingan Tengah pada Rabu, 18 Desember 2024.
Peresmian ini menjadi langkah strategis untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal sekaligus menghidupkan sektor usaha kecil dan mikro di wilayah tersebut.
Sutoyo menegaskan bahwa keberadaan pasar tradisional memiliki peran penting dalam aktivitas ekonomi masyarakat. Pasar ini tidak hanya menjadi pusat transaksi tetapi juga mendukung distribusi ekonomi secara lebih merata.
“Sebagian besar masyarakat masih memilih pasar tradisional karena barang yang dijual memiliki kualitas yang baik dengan harga terjangkau. Pasar ini juga menyediakan peluang bagi usaha kecil untuk berkembang,” ungkap Sutoyo.
Ia juga menyoroti bahwa pasar tradisional menjadi pusat distribusi produk lokal, seperti hasil pertanian dan perikanan, yang mendukung ketahanan pangan di daerah. Dengan rantai distribusi yang lebih pendek, harga produk di pasar tradisional relatif lebih murah, sementara kualitasnya tetap terjaga.
“Pasar tradisional adalah fondasi ekonomi masyarakat. Mereka tidak hanya menawarkan produk segar, tetapi juga memberikan peluang bagi masyarakat untuk memulai usaha dengan biaya rendah,” tambahnya.
Selain itu, Sutoyo menekankan pentingnya menjaga keberlanjutan pasar tradisional agar tetap relevan di tengah persaingan dengan pasar modern. Menurutnya, sinergi antara pemerintah dan pelaku pasar sangat dibutuhkan untuk meningkatkan fasilitas, kualitas, dan layanan di pasar tradisional.
“Dalam menghadapi persaingan global, pasar tradisional harus beradaptasi dengan standar kebersihan, kenyamanan, dan adopsi teknologi digital. Hal ini penting agar pasar tradisional memiliki daya saing tinggi,” jelasnya.
Ia juga mengimbau para pedagang untuk menata barang dagangan dengan rapi agar lorong pasar tetap nyaman dilalui. Kebersihan lingkungan pasar juga menjadi perhatian, termasuk pengelolaan sampah dan pengurangan penggunaan plastik dengan menggantinya menggunakan kemasan ramah lingkungan.
“Kami harapkan pasar tradisional Tumbang Samba ini menjadi acuan dan pilihan utama masyarakat Katingan Tengah, sekaligus menjadi contoh bagi pasar tradisional lainnya di Kabupaten Katingan,” pungkas Sutoyo.
Penulis: Bitro
Editor: Maulana Kawit