INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Pj Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Herson B. Aden, mewakili Gubernur Kalimantan Tengah, membagikan 10 ton beras setara 1.000 paket kepada masyarakat Desa Tewai Baru, Kecamatan Sepang, Kabupaten Gunung Mas. Acara ini berlangsung pada Minggu, 7 April 2024, dan disambut antusias oleh warga, karena menjadi Pasar Murah perdana di desa tersebut.
Dalam sambutannya, Herson menyoroti kenaikan harga pangan, terutama beras, yang semakin menyulitkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok. “Gubernur Kalimantan Tengah mengarahkan pendirian pasar murah di seluruh wilayah, mulai dari barat hingga timur, untuk merespons tantangan yang dihadapi masyarakat,” jelasnya.
Ia juga menyebut bahwa meskipun inflasi di Kalimantan Tengah relatif terkendali, kenaikan harga beras nasional tetap menjadi tantangan yang harus dihadapi. “Pasar murah ini diharapkan dapat meringankan sebagian beban masyarakat,” tambah Herson.
Bupati Sepang, Sayusdi, turut mengapresiasi perhatian dan dukungan dari Pemprov Kalteng terhadap masyarakat di Kecamatan Sepang. “Kami berharap desa-desa lain yang belum mendapatkan akses beras terjangkau juga dapat merasakan manfaat dari program ini, karena masyarakat sangat membutuhkan,” ujarnya.
Di Desa Tewai Baru, Pasar Murah menyediakan 10 ton beras atau setara dengan 1.000 paket berisi 10 kg. Beras tersebut dijual seharga Rp175 ribu per paket, namun berkat subsidi Rp155 ribu dari Pemprov Kalteng, masyarakat hanya perlu membayar Rp20 ribu per paket.
Turut mendampingi Herson dalam acara ini adalah Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Kalteng, Linae Victoria Aden; Kepala Dinas ESDM Provinsi Kalteng, Vent Christway; serta Jonlis Berger, yang mewakili Kepala Biro Pemerintahan Sekretariat Daerah Kalteng.
Penulis: Redha
Editor: Andrian