INTIMNEWS.COM, KUALA PEMBUANG – Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan menyebut pengembangan sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Kabupaten Seruyan hingga saat ini masih mengalami beberapa kendala terutama pada saat pemasaran produk.
Hal ini diungkapkan Anggota DPRD Seruyan Harsandi, dia menilai banyak hal yang bisa dilakukan dalam rangka membantu memaksimalkan pemasaran produk-produk UMKM yang ada di Kabupaten Seruyan.
“Saya rasa langkah pertamanya adalah hidupkan dulu organisasi-organisasi yang mengangkat masalah UMKM seperti Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi), Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) serta organisasi-organisasi lainnya,” katanya, Minggu, 23 Oktober 2022.
Menurutnya, dua organisasi itu jika betul-betul bisa dijalankan secara maksimal maka akan mendapatkan banyak efek positif terhadap perkembangan ekonomi mikro di Kabupaten Seruyan.
Dia juga menyebut perlu meningkatkan koneksi ke segala lini yang berhubungan dengan sektor usaha mikro. Untuk itu, dukungan dari pemerintah sangan diperlukan.
“Yang paling penting itu adalah dukungan dari pemerintah. Karena UMKM itu biasanya paling awal adalah kesulitan terkait dengan masalah modal, dan dalam hal ini pemerintah tidak boleh tebang pilih,” pungkasnya.