INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Rasa percaya diri memang sangat diperlukan dalam menjalani hidup, termasuk dalam perjuangan mendapatkan sebuah kepercayaan.
Hal ini disampaikan oleh Kuncoro Candrawinata pengusaha asal Kotawaringin Barat, bahwa masih banyak orang mengira kepercayaan diri adalah hal yang tak bisa dipelajari.
“Mereka menganggap kepercayaan diri berasal dari takdir, sehingga membuat mereka malas untuk berusaha mengembangkan dan melatih rasa percaya diri itu sendiri,” terang Kuncoro saat di bincangi media ini, Senin 11 Oktober 2021.
Nyatanya, rasa percaya diri dapat dipupuk dan dipelajari. Semua orang bisa hidup dengan kepercayan diri penuh, asalkan terus melatih dan mengembangkannya.
“Kepercayaan diri adalah hal yang muncul seiring berjalannya waktu. Memang, ada beberapa orang yang nampak lahir dengan rasa percaya diri penuh,” kata Kuncoro
Sebenarnya, rasa percaya diri itu muncul dari kombinasi pola asuh dan peristiwa yang terjadi di masa perkembangan. Memang butuh waktu yang lama untuk mengembangkannya.
Tapi, terang Kuncoro, dengan terus berusaha mengembangkan rasa percaya diri, kita juga turut berkembang menjadi manusia yang lebih baik.
Dirinya, berpendapat bahwa menumbuhkan rasa percaya diri adalah hal penting dalam sebuah kehidupan.
“Cukup membangun rasa percaya diri dalam satu bidang kehidupan, maka hal itu akan menyebar ke semua aspek dalam hidup kita sendiri,” ucap Kuncoro
Lanjut Kuncoro, kita juga harus berhati-hati. Terkadang rasa percaya diri bisa muncul secara berlebihan yang mengarah pada kesombongan manusia itu sendiri.
Kesombongan hadir dalam dua bentuk. Bentuk pertama dan paling umum biasanya datang dari perasaan rendahkan diri orang lain yang berlebihan. Mereka yang mempunyai kedudukan terkadang bisa merasa berbuat apa saja dan bisa merendahkan diri orang lain, biasanya berpura-pura memiliki rasa percaya diri yang kuat.
“Jangan merasa minder, semakin ia tampil dengan rasa ‘percaya diri’ yang semu. Sayangnya, cara ini kerap menjadi bumerang bagi diri sendiri,” ucap Kuncoro.
Kurangnya kecerdasan sosial itu membuatnya menjadi orang yang arogan.
Kedua, mereka yang memiliki kesadaran sosial rendah biasanya bertindak bagai anak kecil.
Biasanya orang yang memiliki rasa percaya diri rendah juga kerap menyebut orang lain arogan.
Mereka cenderung menyalahkan orang lain atas perasaan rendah diri yang dialaminya, alih-alih melakukan intropeksi dan memperbaikinya.
Lalu, mengapa rasa percaya diri berlebih juga mengakibatkan masalah dalam kehidupan sehari-hari.
Sikap arogan biasanya akan menarik seseorang yang memiliki masalah serupa.
Entah mereka bersikap arogan karena memiliki rasa rendah diri berlebihan atau narsistik, orang semacam ini biasanya akan menarik masalahnya dengan rasa percaya dirinya.
“Percaya diri itu penting, namun jangan berlebih-lebihan, menghargai orang lain tanpa merendahkan orang lain itu termasuk bagian dari sikap percaya diri yang sangat mulia,” pungkasnya. (Yusro)