INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Anggota DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Bima Santoso meminta pihak terkait untuk meningkatkan pengawasan terhadap truk yang masuk ke dalam kota.
Hal itu ia sampaikan pada dengar pendapat dalam Rapat Kerja Komisi IV terkait persoalan truk besar CPO beserta turunan sawit, truk kontainer, serta pembenahan dan penataan parkir truk di area SPBU di wilayah Kotim.
“Banyak angkutan darat masuk jalan kota. Kejadian ini disebabkan kurangnya pengawasan oleh dinas terkait terhadap truk CPO yang melintas masuk,” kata Bima, Senin, 18 Juli 2022.
Menurutnya, perlu peningatan pengawasan terkait kendaraan besar karena saat ini pengawasan masih kurang. Dirinya meminta agar truk Over Dimensi dan Overload (ODOL) tidak lagi ditemukan melintas di dalam kota tahun depan.
Terkait keluar masuknya truk CPO bisa diusulkan adanya jadwal khusus untuk truk besar melintas dalam kota karena rusaknya Jalan Lingkar Selatan yang menjadi hambatan utama.
Di samping itu, Bima menambahkan perlunya jalan alternatif selain Jalan Lingkar Selatan, yaitu melewati jalan perusahaan sawit, atau akses jalan industri seperti jalan Desa Pondok Damar tembus ke Bagendang.
Editor: Andrian