INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Kwartir Cabang Pramuka (Kwarcab) Kabupaten Kotawaringin Timur membuka rumah singga gratis bagi para pemudik, khususnya perantau dan karyawan perkebunan sawit yang akan menggunakan kapal laut.
“Semua masyarakat pemudik yang menginap di rumah singgah tidak dipungut biaya. Bahkan ada fasilitas antar jemput mobil Kwarcab dari rumah singgah ke pelabuhan,” ujar Dwi, DKC Kwarcab Kotim, Selasa 11 Maret 2023.
Rumah singgah Ramadan mulai aktif tanggal 13 -19 April 2023 yang betempat Pusdiklat Pramuka, Jalan A Yani (belakang Kantor Dinas Perpustakaan Kotim). Adapun fasilitas yang disiapkan berupa tempat tidur lesehan alas ambal, MCK dan bantuan antar jemput pemudik (dari dan ke pelabuhan Sampit).
“Fasilitas kamar tidur ada sembilan kamar, kapasitas 5-8 orang ditambah aula pertemuan dgn kapasitas 100 orang, MCK ada delapan kamar,” jelasnya.
Melonjaknya arus mudik Sampit menjadi tantangan bagi semua pihak. Bahkan Bupati Kotim mengimbau pihak pelabuhan untuk dapat menertibkan keamanan bagi pemudik. Pasalnya kejadian-kejadian sebelumnya bahwa banyak pemudik yang terlantar karna tidak dapat tiket atau menginap terlebih dahulu.
Keberadaan rumah singgah ini menjadi penting untuk membantu pemudik. Selain itu menurut Dwi, Rumah singgah Ramadan merupakan satu-satunya yang ada di Kalimantan Tengah.
“Setahu saya di Kalteng,hanya kwarcab Kotim yg membuka rumah singgah mudik lebaran,” tuturnya.
Di samping menyiapkan rumah singgah, Kwarcab Kotim juga mengirimkan Satgas Pramuka Peduli ke Terminal Patih Rumbih untuk membantu Embarkasi penumpang, dari tanggal 14 hingga 19 April setiap pukul 21.00 hingga 23.00 WIB.
“Ada satgas Pramuka peduli, yang terdiri dari pramuka penggalang dan penegak yang secara sukarela melayani selama kegiatan di bawah pengawasan kwarcab,” pungkasnya. (**)
Editor: Irga Fachreza