Oleh: Muhammad Fahrizal, Mahasiswa Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam, IAIN Palangka Raya.
Kebanyakan remaja saat ini di Indonesia sangat menyukai makanan barat. Ada faktor- faktor mengapa kebanyakan remaja saat ini gemar terhadap fenomena westren food. Bisa juga dipengaruhi oleh selebriti yang berasal dari luar negeri, yang banyak diidolakan anak muda di Indonesia. Seperti boyband atau girlband asal korea misalnya BTS, EXO, Blackpink atau artis holywood. Selain itu, bisa juga dipengaruhi oleh lingkungan sekitar yang menganggap jika tidak menyukai atau tidak mencoba makanan barat itu seperti orang jaman dulu yang kuno. Faktor yang membuat remaja saat ini menyukai makanan barat, salah satunya dikarenakan gengsi terhadap lingkungan sekitar dan juga penyajian makanan barat lebih menarik perhatian dari segi fashion. Ada beberapa contoh makanan barat yang sangat trend di indonesia, seperti pizza, burger, samyang, tteokbokki, dan lainnya.
Western food adalah sebuah menu hidangan yang berasal dari Eropa serta negara bagian barat lainnya. Awalnya, makanan western adalah sajian yang memiliki pengaruh besar dari budaya Prancis.
Makanan tradisional atau kuliner lokal adalah jenis makanan yang berkaitan erat dengan budaya dan diwariskan dari generasi ke generasi sebagai bagian dari tradisi para leluhur kita. Jangan sampai makanan tradisional di setiap budaya di negara kita ini hilang dan tidak ada lagi yang menyukainya, dikarenakan banyaknya makanan barat yang masuk ke negara kita ini. Padahal makanan-makanan tradisional ini sangat erat dengan budaya dan tidak kalah soal rasa, salah satu contoh makanan tradisional di Indonesia adalah Rendang. Rendang adalah masakan khas Minangkabau yang berbahan dasar daging yang berasal dari Sumatera Barat. Rendang memiliki filosofi tersendiri bagi masyarakat Minang Sumatra Barat, yaitu musyawarah dan mufakat, yang berangkat dari empat bahan pokok yang melambangkan keutuhan masyarakat Minang. Tak kalah keren, anak muda juga perlu mengetahui beberapa makanan lokal Indonesia yang telah di kenal oleh masyarakat luar negeri rendang, sate, nasi goreng, soto, ayam taliwang, dan lainnya.
Hal tersebut merupakan hal yang sangat membanggakan. Rendang, lumpia, tempe, dan nasi goreng menjadi warisan budaya dunia yang diakui oleh UNESCO. Seharusnya kita sebagai warga Negara Indonesia bangga akan makanan-makanan budaya kita.
Makanan mencerminkan identitas budaya dan dapat menciptakan batasan dan perbedaan antar budaya. Makanan adalah salah satu cara paling mendasar dan umum bagi seseorang untuk membedakan dirinya dari orang lain atau bagi masyarakat atau budaya untuk membedakan dirinya dari orang lain. Pada dasarnya masakan tradisional merupakan salah satu faktor budaya sentral, karena makanan berkaitan dengan kebiasaan hidup tubuh, terutama bahasa.
Generasi muda Indonesia boleh mengikuti zaman asalkan tidak boleh melupakan kebudayaan-kebudayaan yang telah di wariskan kepada kita, kita harus meyeimbangkan antara kebudayaan negara kita dan kebudayaan negara oranglain yang masuk ke negara kita. Seharusnya, generasi muda juga bangga dengan kuliner lokal yang dimiliki Indonesia. Selain kuliner lokal adalah makanan khas Indonesia, kuliner lokal juga dapat menandakan sebuah identitas Indonesia terlebih menjadi warisan budaya benda yang dapat dinikmati oleh generasi anak, cucu, penerus kita selanjutnya.
Editor: Andrian
