INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Ketua Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Darmawati mendorong warga masyarakat memaksimalkan peluang usaha dibidang pertanian. Bahkan dia juga menjelaskan untuk membuka usaha pertanian tidak mesti harus memiliki lahan yang luas.
“Kalau memang niat dan dilakukan, dipekarangan rumahpun bisa digunakan untuk bercocok tanam untuk meningkatkan perekonomian khususnya selama pandemi Covid-19 belum berakhir saat ini. Artinya tinggal kemauan kita saja, lahan kosong itu banyak sekali di Kotim ini tinggal dimanfaatkan dengan baik dan benar,” ungkapnya Jumat (24/09/2021).
Dia juga menekankan, selain untuk meningkatkan taraf ekonomi, memanfaatkan lahan kosong ini juga dapat membantu ketahanan pangan bagi masyarakat secara umum apabila semakin banyak di lakukan oleh warga masyarakat pada umumnya.
“Hal ini merupakan wujud inovasi untuk menjaga ketahanan pangan dan pemulihan ekonomi. Bayangkan saja kalau semua masyarakat mengurangi nilai beli cabe atau sayu saja, dengan cara mengonsumsi hasil kebunnya sendiri, ini akan menghemat pengeluaran rumah tangga,” timpalnya.
Terlebih wanita behijab ini juga menuturkan, selama ini warga masyarakat di Kotim ini dinilai lengah akan potensi-potensi sayur mayur yang dapat nilai jual tinggi ketika terjadi kelangkaan di pasaran.
“Cabai ini saja contohnya hampir 70 persen warga Kotim ini membeli, jadi ketika harga dipasaran naik dratis tidak ada antisipasi,dan tetap harus membeli padahal ini merupakan potensi juga kalau kita yang menghasilkan dari kebun sendiri,” tutupnya.