INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Ketua Pemulihan Umum (KPU) Kota Palangka Raya, Ngismatul Choiriyah, berharap Panitia Pemungutan Suara (PPS) memiliki integritas dan loyalitas kepada KPU Kota Palangka Raya. Hal ini disamppaikan saat memberikan sambutan saat Pelantikan dan Bimtek Anggota PPS se Kota Palangka Raya, di Aula BPMP Kalteng, Selasa 24 Januari 2023.
Ngismatul Choiriyah mengatakan, semua anggota PPS saat menjalankan tugasnya harus melepaskan jabatan serta profesinya masing-masing. Anggota PPS, kata dia, harus mentaati semua perintah dari KPU yang berkaitan dengan tugasnya.
“Pada kesempatan ini Kami meminta kepada PPS yang sudah dilantik dan diambil sumpah dan janji, ketika pelaksanaan tugas sebagai PPS Saudara jangan mengutamakan jabatan di luar dari PPS,” ungkapnya.
KPU, kata Ngismatul Choiriyah, akan tetap memantau setiap respon yang diberikan kepada PPS. Untuk itu pihaknya berharap PPS yang dilantik untuk tetap menjaga integritas dan loyalitas kepada KPU Palangka Raya.
Ngismatul Choiriyah mengatakan, Panitia Pemungutan Suara (PPS) harus mentaati perintah-perintah yang diberikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palangka Raya.
“Kami minta PPS yang sudah dilantik agar untuk menjaga integritas dan loyalitas kepada KPU Palangka Raya. Apapun jabatan Saudara di luar sana itu tidak boleh dibawa ke PPS,” tegasnya.
Ngismatul Choiriyah berharap, Kamis (26/1) PPS sudah membuat pengumuman perekrutan panitia pendaftaran pemilih (pantarlih). PPS harus segera berkoordinasi dengan RT masing-masing. Pantarlih ini nanti akan disesuaikan dengan jumlah DPS yang ada.
“KPU Kota Palangka Raya sedang memetakan jumlah DPS, sehingga itu nanti akan melibatkan PPS. Kemudian Pantarlih ini nanti akan bekerja mulai tanggal 12 Februari 2023. Jadi PPS ini akan benar-benar dituntut untuk segera melaksanakan tugasnya,” pungkasnya.
Adapun tugas yang akan segera dilaksanakan yaitu, pendaftaran pantarlih, penyusunan TPS dan penyususan Daftar Pemilih Sementara (DPS). (**)
Editor: Irga Fachreza